Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

gaya-hidup

5 Jenis Sayuran Tinggi Serat dan Kalsium untuk Pola Makan Sehat

Konsumsi sayuran tinggi serat dan kalsium sangat penting untuk mendukung berbagai fungsi tubuh. Bisa cegah penyakit apa?

18 Oktober 2024 | 08.25 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Serat dan kalsium adalah dua nutrisi penting yang sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk mendukung kesehatan secara menyeluruh. Serat membantu dalam menjaga kesehatan pencernaan dan mencegah berbagai penyakit kronis, sementara kalsium berperan penting dalam pembentukan dan pemeliharaan tulang serta gigi. Mengonsumsi makanan yang mengandung serat dan kalsium dalam jumlah cukup adalah salah satu langkah penting dalam menjaga pola makan yang sehat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sementara itu, kalsium penting untuk menjaga kesehatan tulang dan gigi, serta mencegah osteoporosis di kemudian hari. Bagi orang yang tidak toleran terhadap susu, sayuran ini bisa menjadi pilihan sumber kalsium yang lebih baik. Di antara sumber makanan yang kaya akan kedua nutrisi tersebut adalah sayuran tinggi serat. Lalu, apa saja sayuran yang tinggi serat dan kalsium?

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

1. Brokoli

Brokoli adalah salah satu sayuran hijau yang paling populer dan terkenal kaya akan nutrisi. Selain vitamin C dan antioksidan, brokoli mengandung serat yang tinggi dan juga merupakan sumber kalsium yang baik. Dalam setiap 100 gram brokoli, terkandung sekitar 3,3 gram serat dan sekitar 47 mg kalsium.

Kandungan serat pada brokoli membantu melancarkan sistem pencernaan, sementara kalsiumnya membantu menjaga kesehatan tulang. Selain itu, brokoli juga mengandung vitamin K, yang sangat penting untuk penyerapan kalsium di dalam tubuh.

2. Bayam

Bayam adalah sayuran hijau lain yang kaya akan serat dan kalsium. Dalam 100 gram bayam, terkandung sekitar 2,2 gram serat dan 99 mg kalsium. Kalsium pada bayam membantu menjaga kesehatan tulang dan gigi, sementara seratnya membantu mengatur gula darah serta memperlancar sistem pencernaan.

Meski bayam dikenal sebagai sumber kalsium, penting untuk diperhatikan bahwa kandungan asam oksalat dalam bayam dapat menghambat penyerapan kalsium, sehingga disarankan untuk dikombinasikan dengan makanan lain yang kaya akan vitamin D atau vitamin C.

3. Kale

Kale mungkin belum sepopuler sayuran hijau lainnya di Indonesia, tetapi kandungan nutrisinya tidak kalah luar biasa. Kale kaya akan kalsium dan serat, serta mengandung banyak vitamin dan mineral lainnya. Dalam 100 gram kale, terdapat sekitar 4,1 gram serat dan 150 mg kalsium. Kale juga mengandung vitamin A dan vitamin C yang mendukung sistem imun serta kesehatan kulit. Karena kandungan seratnya yang tinggi, kale juga dapat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan dan mencegah sembelit.

4. Kubis

Kubis merupakan salah satu sayuran cruciferous yang murah dan mudah didapatkan. Sayuran ini tidak hanya kaya akan vitamin C dan K, tetapi juga mengandung serat dan kalsium. Dalam 100 gram kubis, terkandung sekitar 2,5 gram serat dan sekitar 40 mg kalsium. Kubis juga dapat memberikan rasa kenyang lebih lama karena kandungan seratnya, yang membantu dalam menjaga berat badan dan mengontrol nafsu makan.

5. Bok Choy

Bok choy atau sawi putih adalah sayuran khas Asia yang kaya akan kalsium dan serat. Dalam 100 gram bok choy, terkandung sekitar 1,5 gram serat dan 105 mg kalsium. Selain itu, bok choy juga mengandung vitamin A, vitamin C, dan folat yang baik untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan. Sayuran ini sering dijadikan bahan dalam berbagai masakan Asia, seperti sup dan tumisan, dan dapat menjadi pilihan tepat untuk menambah asupan serat serta kalsium dalam diet sehari-hari.

ANGELINA TIARA PUSPITALOVA  | YAYUK WIDIYANTI | RACHEL FARAHDIBA REGAR

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus