Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Gaya Hidup

5 Kesalahan Penyebab Hubungan Intim Tak Tahan Lama

Berbagai kesalahan membuat hubungan intim tak bisa berlangsung lama. Apa saja penyebabnya?

1 Januari 2020 | 16.35 WIB

Ilustrasi bercinta. shutterstock.com
Perbesar
Ilustrasi bercinta. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan suami istri ingin menjalin hubungan intim dengan jangka waktu yang panjang sebab dipercaya dapat meningkatkan kepuasan seksual untuk keduanya. Sayangnya, masih banyak pasangan yang melakukan kesalahan sehingga bercinta pun diakhiri dengan lebih cepat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Untuk menghindari hal serupa, ada baiknya memperhatikan pemicunya. Melansir dari Your Tango, berikut beberapa kesalahan yang wajib dihindari.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tidak memikirkan teknik seksual
Banyak pasangan berpikir hubungan intim hanya berjalan begitu saja. Namun, hal ini bukanlah sesuatu yang benar. Sebaliknya, Anda diminta untuk menguasai betul teknik-teknik yang akan dilakukan selama bercinta. Dengan demikian, Anda dan pasangan dapat menerapkannya dan tidak kehabisan ide, yang berdampak pada lamanya berhubungan.

Buru-buru melepaskan pakaian
Saat akan bercinta, umumnya pasangan akan segera menanggalkan seluruh pakaian. Namun, ternyata ini dapat berpengaruh pada lamanya hubungan seksual. Dengan tidak terlalu terburu-buru membuka pakaian akan membuat pasangan gemas dan penasaran. Biarkan pula ia yang membukanya untuk lebih menarik perhatian.

Tidak rileks
Memang, saat hasrat ingin bercinta tinggi, pasangan secara umum akan tidak rileks. Namun, sebaiknya hal tersebut dihindari jika ingin hubungan seks yang lebih lama. Dalam hal ini, Anda dapat menerapkan teknik pernapasan yang baik sehingga saat sedang merasa sangat bergairah, tarik napas yang dalam dan nikmati setiap sentuhannya.

Melupakan keintiman
Jangan hanya fokus pada orgasme dan durasi bercinta. Menciptakan suasana yang intim antara Anda dengan pasangan juga tak kalah penting. Kegiatan bercinta akan lebih dahsyat jika melibatkan emosi dan perasaan. Jangan lupakan kontak mata dengan pasangan, karena itu akan memberinya rasa nyaman.

Malu minta tambah
Jika merasa belum puas, tak perlu malu mengajak pasangan masuk ronde berikutnya. Mungkin pasangan sudah lelah, tapi tak menutup kemungkinan dia bersedia untuk kembali bercinta. Beri saja stimulasi yang kembali memicu gairahnya.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus