Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Serat adalah kandungan terpenting dalam bahan makanan, terutama untuk orang yang sedang diet. Mengonsumsi bahan makanan yang kaya serat memiliki berbagai manfaat baik untuk tubuh.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tidak hanya membantu pencernaan, serat memiliki manfaat untuk menjaga kestabilan gula darah, menahan rasa lapar, dan membuat perut terasa kenyang lebih lama. Bahkan, mengonsumsi makanan yang kaya serat setiap hari akan menurunkan risiko terkena stroke dan hipertensi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebaliknya, kurang mengkonsumsi serat akan menyebabkan susah buang air besar, kenaikan gula darah, dan risiko terkena stroke. Selain baik untuk kesehatan, sifat serat yang menahan lapar membuatnya menjadi makanan yang tepat untuk dikonsumsi buat yang sedang dalam program diet, ditambah lagi, serat dapat membantu merawat kesehatan kulit dan mencegah jerawat serta jamur pada kulit.
Berikut beberapa bahan makanan yang wajib dikonsumsi untuk memenuhi kebutuhan serat, dilansir dari Boldsky.
#Oat
Oat atau haver adalah bijian sereal utuh yang kaya serat dan nutrisi. Kandungan kalorinya yang rendah membuat oat sangat cocok buat yang sedang menjalankan program diet. Ketika mengonsumsi oatmeal saat sarapan, maka perut akan merasa kenyang dalam waktu yang lama. Sebagai pengganti nasi dan roti pada saat sarapan, campurkan oatmeal dengan potongan buah dan dijamin perut akan tahan kenyang hingga siang.
#Lentil
Berbagai penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi kacang lentil dapat membantu mengurangi kadar kolesterol buruk dan menurunkan risiko penyakit jantung hingga 5 persen. Lentil kaya serat dan rendah kalori, sehingga cocok untuk dijadikan makanan diet. Secangkir lentil jika dimasak hanya mengandung sekitar 230 kalori, tetapi bisa mengenyangkan perut dalam waktu lama. Selain itu, lentil juga mengandung segudang nutrisi, seperti vitamin, protein, dan mineral yang baik untuk kesehatan jantung, kestabilan gula darah, dan kandungan kolesterol.
Ilustrasi buah dan sayur. shutterstock.com
#Buah
Kandungan serat yang tinggi dalam buah sudah bukan rahasia lagi. Buah seperti apel, beri-berian, pisang, dan pir merupakan sumber serat yang baik dan berguna untuk meningkatkan kesehatan pencernaan serta mampu mengurangi dan mencegah risiko stroke, hipertensi, juga penyakit jantung. Beberapa buah seperti apel dan pir lebih baik dikonsumsi dengan kulitnya, yang juga merupakan sumber serat.
#Sayur
Seperti buah, sayur juga merupakan sumber serat yang tinggi. Sayur-sayuran dari keluarga cruciferous, seperti brokoli, kembang kol, dan kubis kaya kandungan nutrisi dan serat yang baik untuk tubuh. Sayur-sayuran tersebut mengandung beta karoten, folat, serta vitamin C, E, dan K, yang dapat mencegah berbagai penyakit, terutama menekan migrasi sel kanker. Bahkan, sebuah penelitian mampu membuktikan bahwa sayur-sayuran tersebut dapat mengurangi risiko kanker payudara.
#Jamur
Jamur adalah sumber nutrisi dan serat yang mudah ditemukan dan sangat sehat untuk tubuh. Cita rasa yang lezat juga membuatnya sebagai bahan makanan favorit. Sederet manfaat jamur bagi kesehatan tubuh antara lain adalah melindungi tubuh dari beragam penyakit dan infeksi karena kandungan alami protein, vitamin, mineral, asam amino, antioksidan, dan antibiotik. Selain ampuh menurunkan berat badan karena kandungan protein tinggi dan karbohidrat yang rendah, jamur juga merupakan obat yang dapat mencegah kanker payudara dan kanker prostat.
