Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Nyamuk mendekati manusia untuk mengisap darah. Munculnya nyamuk juga dipengaruhi lingkungan yang memang disukai serangga itu untuk datang dan berkembang biak. Lingkungan kotor yang banyak sampah, genangan air, dan rumput lebat disukai nyamuk.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mengutip WebMD, nyamuk mendekati manusia juga karena bau yang kuat seperti bekas keringat atau pakaian berwarna gelap. Sengatan nyamuk bisa mengakibatkan masalah kesehatan, seperti malaria atau demam berdarah. Sebab, nyamuk serangga pembawa virus yang menyebabkan penyakit. Ada beberapa cara alami yang bermanfaat mengusir nyamuk, salah satunya karena faktor tumbuhan tertentu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
1. Lavender
Mengutip Garden Design, lavender memiliki keharuman yang bersumber dari minyak esensial. Minyak lavender tak disukai nyamuk juga mengganggu kemampuan serangga itu mengendus bau. Tanaman lavender tahan kekeringan setelah ditanam, hanya membutuhkan sinar matahari. Meskipun bisa bertahan di banyak iklim, tapi tumbuh subur di wilayah yang hangat.
2. Serai
Serai bahan alami yang umum digunakan untuk mengusir nyamuk. Tanaman dengan pemeliharaan mudah ini cocok ditanam di iklim yang hangat.
3. Rosemary
Rosemary aroma kayunya yang membuat nyamuk menjauh. Tumbuhan ini cocok di iklim panas dan kering. Bisa juga tumbuh subur dalam wadah. Tanaman ini cocok untuk dekorasi yang bagus agar nyamuk menjauh.
4. Kemangi
Aroma daun kemangi tak disukai lalat dan nyamuk. Kemangi bisa ditanam dalam wadah atau di kebun.
5. Mint
Mint juga bermanfaat mengusir nyamuk, lalat, dan semut. Semakin menyengat aromanya minim serangga yang datang. Tumbuhan ini bisa ditanam di pot, taruh di teras rumah jika untuk meminimalkan nyamuk berdatangan masuk ke rumah.
Pilihan Editor: Penyebab Nyamuk Senang Bersarang di Halaman dan Cara Mencegahnya