Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Siapa yang tidak tahu seledri atau jus seledri? Sayuran pelengkap yang kerap disajikan dalam makanan berkuah, seperti sup dan soto. Biasanya seledri dijadikan sebagai penyedap rasa karena penambahannya yang mampu menciptakan aroma yang khas.
Namun demikian, seledri tidak hanya sebatas sebagai sayuran tambahan dan penyedap rasa dalam masakan. Seperti mengutip dari mediakom.kemkes.go.id, seledri adalah sayuran bergizi tinggi yang memiliki serat makanan, vitamin, folat, antioksidan, dan potasium.
Tak hanya itu, seledri juga dipercayai memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh bahkan untuk kecantikan. Sayuran bernama latin apium graveolens ini juga mengandung beberapa senyawa dengan sifat antioksidan kuat, seperti apigenin, luteolin, selinene limonen, kaempferol, dan asam p-kumarat. Sifat antioksidan tersebut dapat membantu mencegah kerusakan sel yang disebabkan oleh radikal bebas.
Oleh sebab itu, dengan mengkonsumsi seledri dapat memberikan manfaat kesehatan yang potensial. Seperti dijelaskan dari pemkomedan.go.id, seledri dapat melarutkan kalsium dalam tubuh, membersihkan aliran darah, menetralkan asam tubuh, melindungi otak dan sistem saraf, mengobati arthritis, neuritis dan rematik, menurunkan tekanan darah serta menjaga berat badan.
Namun, karena aroma seledri yang menyengat dan tidak disukai sebagian orang, membuat berbagai kalangan menjadikannya sebagai minuman. Biasanya seledri akan dibuat menjadi jus dengan tambahan lemon atau madu.
Satu cangkir jus seledri (8 ons) mengandung 33 kalori, 7 gram (g) karbohidrat, 94,4 miligram (mg) kalsium, 25,9 mg magnesium, 613,6 mg potasium, 84,8 µg (mikrogram) folat. Oleh sebab itu dirangkum dari tempo.co, berikut manfaat segelas jus seledri.
1. Mencerahkan kulit
Jus seledri kaya akan folat, vitamin A dan vitamin c yang dapat menunjang produksi kolagen. Kolagen ini nantinya akan berperan mencegah kerutan dan merawat elastisitas kulit. Selain itu, seledri juga mengandung antioksidan dan air yang bermanfaat untuk mencegah dan memperlambat kerusakan kulit serta menangkal radikal bebas yang membuat sel-sel kulit cepat rusak.
Oleh sebab itu, dengan mengkonsumsi jus seledri secara rutin dapat membantu kesehatan kulit mulai dari mencegah penuaan dini, timbulnya jerawat, mengurangi kerutan wajah, dan membantu Mencerahkan kulit.
2. Tekanan darah tinggi
Jus seledri dapat membantu menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. Seledri kaya akan fitokimia yang dikenal sebagai phthalates. Senyawa tersebut berfungsi mengendurkan jaringan dinding arteri untuk meningkatkan aliran darah, yang kemudian menyebabkan penurunan tekanan darah.
3. Meredakan peradangan dan alergi
Jus seledri diketahui mengandung fitokimia yang kemudian diekstrak sehingga menghasilkan efek anti-inflamasi pada tubuh. Perlu diketahui, senyawa ini ampuh melawan peradangan dalam tubuh yang dapat menyebabkan banyak masalah kronis, seperti pencernaan yang buruk, nyeri sendi, masalah jantung, dan diabetes.
Tak hanya menangkal peradangan, seledri juga memiliki dua antioksidan, yaitu apigenin dan luteolin. Senyawa luteolin sendiri dapat mengurangi peradangan dan menurunkan respons alergi secara signifikan. Sedangkan apigenin pada seledri bekerja dengan menekan sistem kekebalan tubuh.
4. mencegah kanker
Manfaat lainnya dari jus seledri adalah membantu tubuh tetap terlindungi dari berbagai jenis kanker. Hal di disebabkan daun dan biji seledri mengandung senyawa seperti saponin, asam kafeat, tanin, dan asam besi, yang bertindak sebagai antioksidan kuat dan meminimalkan risiko kanker.
Selanjutnya, kandungan luteolin pada seledri juga mampu menghentikan beberapa jenis sel kanker pada hewan pengerat. Sebuah studi tahun 2014 yang dilakukan pada hewan pengerat menunjukkan bahwa ekstrak seledri dapat mengurangi kadar lipoprotein densitas rendah (LDL) atau kolesterol jahat.
5. Mencegah penyakit liver
Daun seledri diyakini mampu mencegah terjadinya penyakit hati. Seledri mengandung polifenol yang mampu merangsang aktivitas enzim antioksidan dalam tubuh, dan pada akhirnya dapat membantu meminimalkan risiko kerusakan hati.
6. Meningkatkan fungsi ginjal
Garam mineral dalam jus seledri dapat menjaga dan meningkatkan fungsi ginjal. Selain itu, potasium dan sodium pada seledri bertindak mencegah infeksi saluran kemih serta menghilangkan kelebihan kalsium dari tubuh melalui urine. Hal ini kemudian mampu mencegah terbentuknya batu empedu, aterosklerosis, dan batu ginjal.
TIM TEMPO
Pilihan editor : Cara Membuat Jus Seledri untuk Mendapatkan 4 Manfaat Kesehatannya
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini