Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Setelah menikmati menu khas lebaran seperti opor, rendang, ketupat, dan kue-kue manis, tubuh mungkin akan mengalami banyak perubahan, mulai dari peningkatan berat badan, kadar gula darah, kolesterol, hingga tekanan darah. Meskipun tubuh terasa baik-baik saja, sebaiknya tetap lakukan tes kesehatan, ya. Hal ini untuk mengetahui apakah tubuh tetap dalam kondisi prima atau justru memerlukan penyesuaian gaya hidup. Terutama bagi yang memiliki riwayat kolesterol, diabetes, atau hipertensi, pemeriksaan dini bisa mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ada beberapa tes kesehatan penting yang sebaiknya Anda lakukan setelah Lebaran, berikut rinciannya.
Tes Kesehatan setelah Lebaran
Mengutip dari laman Pathlab Indonesia, mengonsumsi makanan berlemak tinggi seperti rendang, opor ayam, hingga kue manis bisa meningkatkan masalah kesehatan yang tidak bisa diabaikan. Berikut adalah beberapa jenis tes kesehatan yang penting untuk dilakukan setelah lebaran.
1. Cek Kolesterol
Tes kesehatan ini digunakan untuk mengukur kadar kolesterol total, LDL (jahat), HDL (baik), dan trigliserida. Makanan tinggi lemak saat lebaran bisa memicu kolesterol tinggi yang berisiko bagi jantung.
2. Cek Kadar Gula Darah
Cek kesehatan dilakukan untuk mendeteksi kadar gula dalam darah, apalagi jika selama lebaran banyak mengonsumsi makanan manis dan bersantan. Penting untuk memantau risiko diabetes atau gula darah tinggi.
3. Cek Tekanan Darah
Pemeriksaan ini dilakukan untuk memastikan tidak terjadi lonjakan hipertensi setelah mengonsumsi makanan asin atau berlemak. Selain itu, pemeriksaan ini juga dilakukan untuk mengetahui risiko penyakit jantung dan stroke.
4. Cek Asam Urat
Makanan dengan kandungan purin tinggi seperti daging merah dan jeroan bisa memicu naiknya kadar asam urat yang bisa menimbulkan nyeri sendi. Oleh sebab itu, penting untuk melakukan pemeriksaan ini.
5. Cek Kesehatan Jantung
Setelah konsumsi makanan dengan tinggi lemak selama lebaran seperti opor, rendang, dan kue-kue manis, risiko penyakit jantung bisa meningkat. Cek jantung membantu mengetahui kondisi dini dan mencegah komplikasi serius.
6. Cek Fungsi Hati
Cek fungsi hati (SGOT, SGPT) membantu mengevaluasi apakah hati masih bekerja dengan baik dalam menyaring racun dan memproses nutrisi setelah mengonsumsi makanan tinggi lemak dan kolesterol saat lebaran. Deteksi dini memungkinkan penanganan cepat dan tepat.
7. Cek Berat Badan dan Indeks Masa Tubuh
Setelah menikmati hidangan tinggi kalori seperti opor, rendang, kue-kue manis, dan minuman bersantan, mengecek berat badan dan IMT membantu melihat apakah ada kenaikan berat signifikan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Dengan mengetahui perubahan berat badan, Anda bisa mengevaluasi apakah perlu menyesuaikan kembali pola makan, aktivitas fisik, atau kebiasaan tidur setelah liburan.