Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kanker kulit tumbuh di jaringan kulit, kondisi ini ditandai dengan perubahan pada kulit. Seperti muncul benjolan, bercak, atau tahi lalat dengan bentuk dan ukuran tidak normal.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dikutip dari laman Hermina Hospitals, kanker kulit biasanya muncul pada kulit yang terekspos sinar matahari. Seperti kulit kepala, wajah, bibir, telinga, leher, lengan, dan tangan. Namun, terkadang timbul juga pada daerah yang jarang terkena sinar matahari seperti telapak tangan, di bawah kuku tangan atau kaki, dan daerah genital. Kanker kulit lebih sering terjadi pada kulit putih, namun dapat menyerang seluruh warna kulit.
Bagaimana kanker kulit diobati?
1. Cryotherapy
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dikutip dari Cleveland Clinic, pengobatan ini menggunakan nitrogen cair untuk membekukan kanker kulit. Sel-sel mati akan terkelupas setelah perawatan.
2. Operasi eksisi
Dokter kulit mengangkat tumor dan beberapa kulit sehat di sekitarnya untuk memastikan semua kanker telah hilang.
3. Operasi Mohs
Dokter kulit hanya mengangkat jaringan yang sakit, dan menyelamatkan sebanyak mungkin jaringan normal di sekitarnya. Ini digunakan untuk mengobati kanker sel basal dan sel skuamosa dan terkadang, kanker kulit lainnya. Seperti kanker yang berkembang di area kelopak mata, telinga, bibir, dahi, kulit kepala, jari, atau area genital.
4. Kuretase dan elektrodesikasi
Dikutip dari Mayoclinic, dokter kulit menggunakan instrumen dengan ujung yang tajam dan melingkar untuk mengangkat sel kanker saat mengikis tumor. Kemudian, mereka menggunakan jarum listrik untuk menghancurkan sel kanker yang tersisa. Penyedia sering menggunakan ini untuk mengobati kanker sel basal dan sel skuamosa serta tumor kulit prakanker.
5. Kemoterapi
Ini melibatkan obat untuk membunuh sel kanker kulit. Obat antikanker dapat dioleskan langsung pada kulit (kemoterapi topikal) jika terbatas pada lapisan atas kulit. Atau diberikan melalui pil atau infus jika kanker telah menyebar ke bagian lain tubuh.
6. Imunoterapi
Ahli onkologi memberi obat untuk melatih sistem kekebalan tubuh untuk membunuh sel kanker.
7. Terapi radiasi
Ahli onkologi radiasi menggunakan radiasi (pancaran energi yang kuat) untuk membunuh sel kanker atau mencegahnya tumbuh dan membelah diri.
8. Terapi fotodinamik
Dokter kulit melapisi kulit pasien dengan obat-obatan, yang diaktifkan dengan lampu neon biru atau merah. Terapi ini menghancurkan sel-sel prakanker dan hanya menyisakan sel-sel normal.
