Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Meskipun secara alami tubuh memerlukan kolesterol, tetapi kadar kolesterol tinggi dalam pembuluh darah secara drastis akan meningkatkan risiko terkena berbagai penyakit seperti hipertensi, risiko serangan jantung, hingga stroke.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kolesterol terbagi menjadi dua tipe, yaitu kolesterol baik (HDL) dan kolesterol jahat (LDL). Secara alami, tubuh memerlukan kolesterol baik atau HDL untuk menyerap kolesterol dan membawanya kembali ke dalam orang hati, kemudian membuangnya keluar dari tubuh. Sementara kolesterol jahat atau LDL dapat menumpuk di dinding pembuluh darah yang bisa menyumbat dan meningkatkan risiko penyakit.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dilansir dari laman Kementerian Kesehatan, LDL dianggap tinggi jika berada di kisaran 130-159 mg/dL dan sangat tinggi di atas 160 mg/dL. Sementara HDL dianggap buruk jika berada di bawah 40 mg/dL. Berikutnya batas tinggi kolesterol berkisar 200-239 mg/dL dan sangat tinggi jika di atas 240 mg/dL. Kadar kolesterol ini bisa diketahui dengan melakukan tes darah.
Untuk itu, penting untuk dilakukan pengecekan kolesterol dalam darah secara rutin. Selain itu, tingginya kadar kolesterol dalam darah dapat diturunkan secara alami dengan mengonsumsi makanan dan minuman penurun kolesterol seperti berikut ini.
1. Pisang
Masih dikutip dari laman yang sama, pisang terbukti memiliki kandungan zat inulin di dalamnya. Zat inulin dalam pisang berguna untuk menurunkan dan mengendalikan kadar kolesterol dalam tubuh.
2. Kacang-kacangan
Makanan selanjutnya yang terbukti mampu mengendalikan kolesterol dalam darah adalah kacang-kacangan sebab mengandung fitosterol di dalamnya. Nutrisi tersebut terbukti mampu menghambat penyerapan kolesterol jahat di dalam darah.
3. Oat
Makanan yang terbuat dari gandum ini memiliki segudang nutrisi yang baik untuk tubuh. Oat mengandung beta glucan yang terbukti ampuh untuk menurunkan kolesterol jahat dalam darah dan mengurangi penyerapan kolesterol dari makanan yang dikonsumsi.
4. Lobak
Mengonsumsi sebanyak setengah cangkir porsi lobak terbukti mampu menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan mengurangi risiko penyakit gula darah dan hipertensi. Ini disebabkan dalam setengah cangkir porsi lobak mengandung sekitar 3 gram serat yang bermanfaat bagus untuk penurunan kolesterol.
5. Susu Kedelai
Makanan maupun minuman yang terbuat dari kacang kedelai terbukti mampu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam pembuluh darah, seperti susu kedelai. Ini disebabkan susu kedelai mengandung isoflavon yang berguna untuk penurunan kadar kolesterol jahat. Tidak hanya susu kedelai, tempe, dan tahu juga sama baiknya karena mengandung isoflavon.
6. Teh Hitam
Minuman teh hitam secara alami mengandung flavonoid yang merupakan nutrisi untuk menangkal kadar kolesterol jahat dalam darah. Selain itu, mengonsumsi teh hitam secara rutin juga diketahui berdampak baik untuk membantu kinerja jantung dan menurunkan risiko hipertensi.
7. Air Kelapa Muda
Dilansir dari laman Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, air kelapa muda adalah minuman yang mengandung rendah lemak jenuh dan diketahui dapat menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah. Karena itu, menggantikan minuman tinggi lemak jenuh dengan air kelapa muda dapat membantu mengurangi asupan lemak jenuh yang mempengaruhi penurunan kolesterol.
8. Jahe
Mengonsumsi air rebusan jahe sebagai minuman herbal terbukti membawa khasiat secara alami untuk menurunkan kadar kolesterol. Jahe mengandung antioksidan dan antiinflamasi yang terbukti ampuh melindungi pembuluh darah dari kerusakan dan peradangan yang terkait dengan peningkatan kadar kolesterol LDL. Air rebusan jahe dapat diminum secara rutin antara pagi maupun malam hari.
Pilihan Editor:
