Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Pilek dan flu dua penyakit yang berlainan. Mengutip dari Medical News Today. pilek dan influenza keduanya umum dianggap flu. Gejala ringan pilek dan flu cenderung sama. Tapi flu, memiliki gejala yang lebih parah juga kemungkinan komplikasi dengan penyakit lainnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Gejala pilek muncul secara bertahap, Sedangkan gejala flu bisa muncul mendadak dan cenderung intens. Hidung berair atau tersumbat sering terjadi saat pilek.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Pilek
Pilek masalah pernapasan yang sangat umum biasanya tersebab infeksi rhinovirus. Virus penyebab pilek biasanya masuk ke dalam tubuh melalui hidung dan sinus.Hidung membuat lendir bening untuk membasuh virus. Gejala umum antara lain, hidung tersumbat atau berair, bersin, sakit tenggorokan, batuk, mata berair.
Flu
Flu masalah pernapasan akibat infeksi virus influenza. Flu bisa lebih parah dibandingkan pilek. Demam salah satu gejala utama flu. Walaupun, tidak semua orang yang mengalami flu pasti akan demam.
Mengutip dari publikasi Influenza dalam Centers for Disease Control and Prevention, gejala umum flu, yaitu demam, panas dingin, batuk, sakit tenggorokan, nyeri otot, pusing, dan kelelahan.
Musim pancaroba memudahkan terjadinya infeksi saluran pernapasan dengan gejala hidung berair dan tersumbat, bersin, batuk, gangguan penciuman dan pengecapan, demam, nyeri tenggorokan, nyeri otot dan persendian, sakit kepala, pusing. Terkadang juga sesak.
Gejala flu yang membedakan dengan pilek
- Demam suhu 37,8 derajat Celsius
- Nyeri otot, terutama di punggung bawah
- Panas dingin
- Kelelahan
- Sakit kepala
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.