Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Beberapa hari lalu penyanyi Ari Lasso usai jalani operasi tumor perut, setelah sebelumnya mendapat perawatan dan observasi di rumah sakit. Dalam vlognya, 19 Agustus 2021, sebelum menjalani pemeriksaan medis, Ari mengaku mengalami sakit perut saat hendak melakukan syuting video musik lagu barunya.
“Ternyata ada sebuah masalah di dalam perutku, tumor, mudah-mudahan tidak ganas, mudah-mudahan tumor jinak, 3 hari lagi tanggal 20 Agustus akan dioperasi,” ujar Ari Lasso.
Apakah itu tumor?
Berkaca dari kasus Ari Lasso, sebenarnya kondisi bagaimana yang dapat dikatakan sebagai tumor?
Tumor merupakan kumpulan sel abnormal yang membentuk benjolan atau pertumbuhan. Ia dapat mulai tumbuh di salah satu dari banyaknya sel dalam tubuh. Meski begitu, pertumbuhan dan perilaku tumor berbeda, tergantung pada jenisnya, apakah tumor ganas yang menyebabkan kanker, atau tumor jinak yang tidak menyebabkan kanker, seperti dilansir Canadia Cancer Society pada situs cancer.ca.
Tumor dikatakan ganas atau menjadi penyebab kanker apabila pertumbuhannya menyebar ke jaringan terdekat, sel-sel mampu melepaskan diri dan mengikuti aliran darah untuk menyebar ke kelenjar getah bening dan bagian tubuh lain.
Sementara itu, tumor jinak apabila tetap di satu tempat dan tidak menyebar ke bagian lain dari tubuh, biasanya tidak kembali setelah dilakukan pengangkatan dengan jalan operasi, cenderung memiliki bentuk yang teratur dan halus, memiliki penutup yang disebut kapsul, dan dapat diangkat dengan mudah dari jaringan tubuh.
Gejala tumor
Mengutip artikel medis Medline Plus pada laman medlineplus.gov, gejala tumor tergantung dari jenis dan lokasi keberadaan tumor. Misalnya, tumor paru-paru dapat menyebabkan batuk, sesak napas, atau nyeri dada. Tumor usus besar dapat menyebabkan penurunan berat badan, diare, sembelit, anemia defisiensi besi, dan darah dalam tinja. Tetapi dalam beberapa jenis tumor, ia mungkin tidak memiliki gejala, seperti tumor kerongkongan atau pankreas yang umumnya tidak menimbulkan gejala sampai penyakit telah mencapai stadium lanjut.
Tetapi, orang dengan tumor umum mengalami demam atau kedinginan, kelelahan, kehilangan selera makan, keringat malam, penurunan berat badan, dan nyeri pada tubuh.
Lebih lanjut, faktor terjadinya tumor dapat karena terpapar bahan kimia maupun racun, terlalu banyak minum alkohol, paparan sinar matahari yang berlebihan, masalah genetik, obesitas, paparan radiasi, dan virus.
DELFI ANA HARAHAP
Baca: Usai Operasi Tumor Ari Lasso Merasa Kesakitan, Sahabat Khawatir dan Semangati
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini