Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Warna urine sering dianggap sebagai penanda kesehatan tubuh. Benarkah bila warnanya bening pertanda tubuh sehat?
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Warna urine, mengutip dari Healthline, bisa bervariasi. Ini tergantung makanan, minuman, dan obat-obatan yang masuk ke dalam tubuh.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pigmen yang berbeda dalam makanan, minuman, atau obat yang dikonsumsi bisa terbawa melalui saluran pencernaan dan mengubah warna urine. Lantas, apa arti urine bening?
Dilansir dari laman Mirror, urine bening atau transparan menandakan kesehatan tubuh sedang sehat dan terhidrasi dengan baik. Ini dikarenakan pigmen urokrom pada urine otomatis menjadi lebih encer saat minum air.
Urokrom diproduksi oleh tubuh dengan memecah hemoglobin, protein yang membawa oksigen dalam sel darah merah. Dalam kebanyakan situasi, warna urine tergantung pada seberapa encer pigmen ini.
Namun, urine bening juga bisa menunjukkan tubuh kelebihan hidrasi atau bahkan menjadi tanda diabetes. Jika urine berwarna bening, tapi tubuh menunjukkan gejala diabetes, seperti peningkatan rasa haus disertai sering buang air kecil, jangan ragu berkonsultasi dengan dokter.
Selain itu, urine bening bisa menunjukkan masalah hati, seperti sirosis atau hepatitis. Untuk memastikannya, cobalah mendatangi dokter.
Sebenarnya secara alami urine membawa pigmen kuning. Namun saat kondisi tubuh terhidrasi, urine berwarna kuning muda hampir jernih. Sementara jika sedang dehidrasi, warnanya menjadi kuning tua atau bahkan coklat muda.
AMELIA RAHIMA SARI
