Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Cegah Penyebaran COVID-19, Jangan Lupa Gunakan Masker Hingga Hand Sanitizer

Selain menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak, diperlukan juga penggunaan hand sanitizer saat sulit cuci tangan untuk cegah COVID-19

18 Februari 2021 | 23.41 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi memakai hand sanitizer. Unsplash.com/Kelly Sikkema

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Pandemi Covid-19 belum berakhir. Bahkan belakangan jumlah pasien terinfeksi Covid-19 pun semakin banyak. Maklum, SARS-CoV-2, virus penyebab Covid-19, memang terkenal sangat mudah menular. Baik lewat droplet maupun permukaan berbagai benda yang sebelumnya telah terkontaminasi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Itu sebabnya, selain tindakan selalu menggunakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak, diperlukan juga kebiasaan baru seperti rajin mensterilkan tangan dengan hand sanitizer ketika sulit menemukan tempat untuk mencuci tangan. Perlu pula mensterilkan udara di ruangan dan rutin membersihkan berbagai permukaan benda dengan menggunakan cairan disinfektan.

Baca: 7 Kesalahan Ini Membuat Hand Sanitizer Tak Efektif Cegah Penularan Covid-19

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Meski lebih disarankan untuk memakai air bersih dengan sabun untuk membersihkan tangan, kebutuhan hand sanitizer saat di perjalanan atau sulit mendapatkan air menjadi penting. Anda pun harus jeli dalam memilih hand sanitizer yang baik dan efektif.

Untuk menggunakan hand sanitizer dengan benar, pastikan untuk membasahi tangan secara keseluruhan dengan hand sanitizer. Kemudian, gosok dan biarkan benar-benar kering. Menurut CDC, jika mengelap cairan itu sebelum mengering, hand sanitizer itu tidak akan efektif.

Jika tangan berminyak atau terlihat kotor, hand sanitizer tidak akan efektif. Anda harus mencuci tangan dengan air hangat dan sabun selama 20 detik. Menurut CDC, orang yang berolahraga, berkebun, atau mengolah makanan harus selalu mencuci tangan dengan air setelah beraktivitas daripada mengandalkan hand sanitizer.

Sales Manager PT Hiutama Global Prima, Yusar Surya Putra, selaku distributor Germ Killer di Indonesia mengklaim produknya bisa membunuh virus penyebab COVID-19. “Dari hasil tes laboratorium yang dilakukan oleh Analytical Lab Group (ALG), Amerika, ditemukan fakta bahwa Germ Killer terbukti mampu membunuh SARS-CoV-2, virus penyebab Covid-19 dalam waktu kurang dari 1 menit,” kata Yusar Surya Putra yang berharap agar produknya bisa berpartisipasi memutus rantai penyebaran Covid-19.

Germ Killer merupakan cairan disinfektan dan hand sanitizer yang bebas alkohol. Dikembangkan dengan menggunakan air dan senyawa quats sebagai bahan utamanya, membuat Germ Killer tidak mudah terbakar dan mampu membunuh kuman hingga 99.99 persen (6log). Surya pun mengklaim Germ Killer tidak membuat tangan kering atau menimbulkan iritasi pada kulit sensitif sekalipun.

Disinfektan ini juga diklaim bisa membunuh jamur, bakteri, dan berbagai virus lainnya yang gampang menular. Beberapa virus itu adalah H1N1 (penyebab influenza), HFMD (penyebab flu singapur), serta Human Corona Virus 229E (penyebab pneumonia). “Produk kami telah lolos uji toxic sehingga tergolong Medical Grade Disinfectant. Artinya 100 persen aman untuk penggunaan sehari-hari,” kata Yusar.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus