Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Deretan Makanan yang Meningkatkan Daya Ingat: Dari Bluberi hingga Kunyit

Daya ingat harus selalu diasah untuk mencegah penurunan kognitif, khususnya anak-anak, dan berikut makanan buat menggenjot daya ingat seperti kunyit.

9 Mei 2023 | 03.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ahli gizi menekankan bahwa strategi terpenting adalah mengikuti pola makan sehat yang mencakup banyak buah, sayuran, kacang-kacangan, dan biji-bijian, termasuk kunyit. Seseorang juga harus mengutamakan protein dari sumber nabati, ikan, dan lemak sehat (minyak zaitun).

Sebuah penelitian yang dikutip dari harvard.edu menunjukkan bahwa makanan otak terbaik untuk meningkatkan daya ingat juga berfungsi untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah. Berikut adalah deretan makanan yang dapat membantu meningkatkan daya ingat, yaitu: 

Sayuran berdaun hijau

Sayuran hijau, seperti kangkung, bayam, sawi, dan brokoli kaya akan nutrisi yang menyehatkan otak. Adapun, kandungan nutrisi yang juga membantu meningkatkan daya ingat otak, seperti vitamin K, lutein, folat, dan beta karoten. Penelitian menunjukkan makanan nabati ini dapat membantu memperlambat penurunan kognitif.

Ikan berlemak 

Ikan berlemak adalah sumber berlimpah asam lemak omega-3, lemak tak jenuh sehat yang dikaitkan dengan penurunan kadar beta-amiloid dalam darah. Protein ini dapat membentuk gumpalan yang merusak di otak penderita penyakit Alzheimer. Seseorang untuk meningkatkan daya ingat dianjurkan untuk makan ikan setidaknya dua kali seminggu dengan jenis ikan yang rendah merkuri, seperti salmon, tuna kalengan, dan pollack. 

Bluberi

Flavonoid, pigmen tumbuhan alami yang memberi warna cemerlang pada bluberi juga membantu meningkatkan daya ingat. Sebuah studi menemukan bahwa perempuan yang mengonsumsi dua atau lebih porsi stroberi dan bluberi setiap minggu dapat menunda penurunan memori sampai 2,5 tahun.

Biji labu

Mengacu healthline, biji labu mengandung antioksidan kuat yang melindungi tubuh dan otak dari kerusakan akibat radikal bebas. Biji labu juga menjadi sumber magnesium, besi, seng, dan tembaga yang sangat baik dan penting untuk kesehatan otak. Seng menjadi nutrisi penting untuk pensinyalan saraf. Lalu, magnesium sangat penting untuk pembelajaran dan memori otak. Selain itu, tembaga dapat membantu mengontrol sinyal saraf di otak. 

Kenari

Kenari adalah sumber protein dan lemak sehat yang sangat baik dan dapat meningkatkan daya ingat. Sebuah studi mengaitkan konsumsi kenari yang lebih tinggi dengan peningkatan skor tes kognitif. Selain itu, kenari kaya akan jenis asam lemak omega-3 yang disebut asam alfa-linolenat (ALA). Diet kaya ALA dan asam lemak omega-3 lainnya telah dikaitkan dengan penurunan tekanan darah dan arteri lebih bersih yang baik untuk jantung serta otak.

Kunyit

Bumbu berwarna kuning pekat ini merupakan bahan utama bubuk kari dan memiliki sejumlah manfaat bagi otak. Curcumin, bahan aktif dalam kunyit telah terbukti dapat melintasi penghalang darah ke otak sehingga dapat langsung masuk ke otak dan bermanfaat bagi sel-sel di sana. Curcumi juga menjadi senyawa antioksidan dan anti-inflamasi yang kuat sehingga sangat bermanfaat bagi peningkatan daya ingat otak, meringankan depresi, dan membantu pertumbuhan sel otak baru.

Pilihan editor : 9 Tanaman Herbal yang Mudah Ditanam di Rumah
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus