Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Aktris Kylie Jenner melahirkan anak perempuan pertamanya pada Kamis, 1 Februari 2018. Kylie Jenner mengumumkan kelahiran bayinya lewat unggahan foto di akun Instagram pribadinya, @kyliejenner. Ia melahirkan anak pertamanya pada usia 20 tahun.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mengandung dan melahirkan pada usia kurang dari 21 tahun sangat berisiko. Dokter kandungan Dwiana Ocviyanti mengatakan seorang perempuan masih berada dalam masa pertumbuhan sampai usia 21 tahun. Hal itu berarti, sebelum usia 21 tahun, perkembangan tubuh mereka belum sempurna, mulai dari tulang, jaringan tubuh, area vital, dan lain-lain. Hasil penelitian menemukan, perempuan yang hamil di bawah 19 tahun memiliki risiko keguguran yang tinggi. Baca: Bukan PNS, Hotman Paris: Pengacara Boleh Show Off dengan Pacar
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“Apa yang terjadi kalau orang hamil? Pertumbuhannya akan berhenti kalau dia masih remaja. Makanya, seringkali kita mendapatkan dia anemia karena kurang gizi. Karena, remaja biasanya pola makannya tidak teratur,” kata Ovy, sapaan Ocviyanti, saat dihubungi Tempo pada Selasa, 6 Februari 2018.
Dokter lulusan Universitas Indonesia tersebut menjelaskan, risiko hamil di usia muda bermacam-macam. Pada awal kehamilan, calon ibu bisa mengalami keguguran. Pada masa pertumbuhan janin, pertumbuhan janin akan terhambat sehingga perkembangan bayi tidak optimal karena fisik ibu belum siap.
Ovy melanjutkan, kehamilan pada usia remaja tentu akan berdampak pada kesehatan fisik ibu dan bayi. Seringkali, bayi tidak bisa lahir karena keadaan fisik ibu belum berkembang sempurna. Karena itu, banyak yang harus mengambil jalan caesar. Meskipun pasien memaksakan jalur normal, risiko kerusakan pada organ wanita akan lebih besar. “Ada perobekan, pendarahan. Makanya, remaja banyak meninggal saat persalinan,” kata Ovy. Baca: 8 Gejala Kanker Paru, Kelelahan Hingga Perubahan Suara
Ia menegaskan, mengandung serta melahirkan pada usia remaja membutuhkan fisik yang baik. Perkembangan yang baik tergantung pada kecukupan gizi masing-masing orang. Meskipun begitu, Ovy tetap menekankan bahwa kehamilan akan lebih optimal jika sudah melewati usia 21 tahun.
MAGNULIA SEMIAVANDA HANINDITA