Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Anak - anak biasanya merengek meminta baju baru untuk Lebaran. Wajar saja, mereka belum memahami apa makna Hari Raya Idul Fitri dan tentu ingin sama seperti teman-temannya yang memakai baju baru di hari Lebaran. Untuk tren model baju Lebaran tahun ini, pemilik label busana muslim anak dan remaja Minicoline, Nurul Ipah mengatakan busana untuk anak-anak, remaja, dan perempuan dewasa memiliki satu napas yang sama.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca juga:
Model Baju Lebaran Banyak Motif, Simak Tips Padu Padannya
Ria Miranda Sebut Kriteria Model Baju Lebaran Wanita Masa Kini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Saat ini, anak-anak tidak lagi fokus pada baju yang bergambar tokoh animasi, misalnya Frozen atau Princess," kata Nurul Ipah di acara Ramadan Beauty di Novotel Tangerang Hotel dan Resort. Menurut dia, anak jaman now sudah bisa memilih busana sendiri yang sesuai dengan seleranya, terlepas dari tren tokoh animasi yang populer.
Koleksi baju lebaran untuk anak di acara Ramadan Beauty, di Novotel Tangerang Hotel dan Resort. TEMPO | Ayu Cipta
Nurul Ipah menjelaskan, tren baju Lebaran sekarang memiliki model yang hampir sama untuk semua usia, baik anak, remaja, maupun perempuan dewasa, yakni gamis. "Semua usia ingin memakai busana yang nyaman, adem, menunjang aktivitas mereka, serta syar'i, dan itu ada pada gamis," kata Nurul Ipah.
Perancang busana dan pemilik label Minicoline, Nurul Ipah. TEMPO | Ayu Cipta
Jenis bahan gamis yang paling disukai adalah crepe dan ceruti. Untuk motif, mayoritas perempuan menyukai motif bunga dengan warna pastel. Selain bahan, motif, dan model gamis, Nurul Ipah mengingatkan pentingnya memilih hijab yang sesuai dengan gamis. Sekarang, orang memilih kerudung atau jilbab yang simpel, yang bisa dipakai tanpa perlu peniti.
Koleksi baju lebaran untuk remaja di acara Ramadan Beauty, di Novotel Tangerang Hotel dan Resort. TEMPO | Ayu Cipta
