Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Pakar Sebut Labu Juga Baik untuk Kesehatan Mata

Selain wortel, labu kuning juga diklaim baik buat kesehatan mata. Ini sebabnya.

22 Oktober 2021 | 19.01 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Labu kuning. Pixabay.com/Emilia Baczynska

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kesehatan mata dapat memburuk secara alami seiring bertambahnya usia. Ada beberapa cara yang dapat membantu mempertahankan penglihatan yang baik lebih lama. Mengubah pola makan, seperti makan diet seimbang yang diisi makanan kaya nutrisi, termasuk sayur-sayuran dan buah-buahan, sangat dianjurkan untuk menjaga penglihatan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Namun, memasukkan satu buah ini bisa menjadi kunci untuk menghindari penyakit penglihatan tertentu. Menurut Alastair Lockwood, ahli bedah mata dan penasihat kesehatan mata di Feel Good Contacts, labu kuning bisa menjadi kunci untuk mengurangi risiko degenerasi makula terkait usia (AMD), yang umum terjadi pada orang berusia 50-an dan 60-an, serta katarak. Alasan labu disebut sangat bermanfaat dalam mengurangi risiko kondisi mata terkait usia tertentu karena buah ini penuh dengan vitamin C, vitamin A, dan seng.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Vitamin C memperlambat perkembangan degenerasi makula terkait usia (AMD) dan mengurangi risiko katarak. Vitamin A melindungi kornea dan meningkatkan penglihatan malam, sementara seng membantu mengantarkan vitamin A dari hati ke retina untuk membentuk melanin yang melindungi mata dan membantu memperlambat perkembangan AMD,” jelas Lockwood, melansir Express.

Labu kuning juga mengandung lutein dan zeaxantin, yang merupakan antioksidan. Antioksidan ini melindungi mata dengan menyaring panjang gelombang energi tinggi cahaya. Mereka juga dapat mengurangi risiko penyakit mata kronis seperti katarak dan AMD.

Labu mengandung sejumlah nutrisi lain yang dapat bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Selain vitamin, labu juga mengandung zat besi dan folat yang dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh dan mempercepat proses penyembuhan luka. Buah ini tinggi serat dan potasium, yang membantu menurunkan tekanan darah dan penurunan berat badan.

Meski memiliki banyak manfaat kesehatan lain, Lockwood memperingatkan tidak semua makanan yang mengandung labu itu sehat. Dia menunjukkan banyak hidangan musiman populer yang memanfaatkan labu sebenarnya dapat merusak kesehatan secara keseluruhan daripada menawarkan khasiat penyembuhan. Misalnya, pai labu yang mengandung gula.

Daripada mengonsumsinya secara berlebihan, dia merekomendasikan untuk dinikmati dalam jumlah sedang. Atau, Anda dapat menggantinya dengan camilan labu kuning yang sehat, termasuk biji labu panggang yang mengandung vitamin, smoothie, dan sup.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus