Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Snack yang dinamai chiki ngebul sedang tren jadi perbincangan warganet di media sosial. Makanan ringan mengandung nitrogen cair itu diduga mengakibatkan korban keracunan anak-anak di Tasikmalaya dan Bekasi. Efeknya mual, muntah, dan begah perut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ciri makanan ringan itu seperti julukannya mengepul asap. Begitu juga saat dimakan. Daya tarik unik itu yang memikat minat anak-anak. Munculnya asap snack tersebut bersumber dari nitrogen cair yang terkandung di dalamnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca: Kasus Keracunan Makanan Chiki Ngebul, Israel dan FDA Pernah Beri Peringatan
Risiko mengonsumsi nitrogen cair
Merujuk keterangan The Center for Injury Research and Prevention, penggunaan nitrogen cair dalam industri makanan memang sudah ada sejak tahun 1800-an. Jika tidak tepat penyajiannya, nitrogen cair berisiko menganggu kesehatan tubuh. Penggunaan nitrogen cair untuk makanan harus dilakukan oleh ahlinya secara teliti.
Mengutip Teammed, bahaya lain yang mengintai ketika konsumsi makanan yang mengandung nitrogen cair kesulitan bernapas. Efek itu bisa saja muncul ketika menghirup uapnya.Kondisi yang rentan dialami orang yang sensitif dengan kepulan suhu rendah nitrogen cair. Orang yang rentan mengalaminya, terutama yang memiliki riwayat asma.
Mengutip NBC News, konsumsi nitrogen cair bisa menyebabkan sakit kepala, pusing, bahkan kehilangan kesadaran.
Risiko lain nitrogen cair kerusakan termal di bagian yang kontak langsung, seperti kulit, mata atau organ lainnya, dikutip dari Pharmacy Times. Tingkat parahnya tak menentu. Kondisi itu berhubunga dengan sensitivitas orang dan durasi terpapar. Orang yang sensitif bisa saja cepat mengalami risikonya walaupun hanya sebentar saja terpapar.
Mengutip WebMD, Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA) telah memperingatkan risiko bahaya yang bisa timbul sajian dengan nitrogen cair. Kerusakan kulit dan organ dalam bisa saja terjadi apabila nitrogen cair masih tersisa di tubuh
Konsumsi makanan yang diolah dengan nitrogen cair juga rentan berakibat luka dingin di bagian yang bersentuhan. Kondisi ini karena jaringan kulit mengalami pembekuan..
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.