Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Susu evaporasi biasanya dikemas dalam kaleng. Produk ini merupakan susu segar yang telah dikurangi kadar airnya, itu sebabnya teksturnya kental. Tapi, produk evaporasi bukan susu kental manis. Susu evaporasi dibuat tanpa penambahan gula.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mengutip Healthline, saat pengolahan, 60 persen kadar air susu evaporasi telah berkurang. Setelah itu susu evaporasi melalui proses sterilisasi untuk mencegah pertumbuhan mikroorganisme. Walaupun kandungan airnya sudah hilang, tapi nutrisi susu tetap utuh.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Menurut Code of Federal Regulation (CFR) susu evaporasi harus mengandung minimal 6,5 persen lemak susu, 16,5 persen susu padat bukan lemak, dan 23 persen total padatan susu.
Susu evaporasi terbagi menjadi tiga jenis. Berbagai jenis itu, yakni susu evaporasi murni, rendah lemak, dan tanpa lemak. Tiga jenis susu evaporasi itu mengandung nutrisi yang lebih tinggi daripada susu sapi segar. Kalorinya pun lebih banyak. Susu evaporasi memiliki banyak karbohidrat, protein, dan lemak.
Minum susu evaporasi bermanfaat untuk meningkatkan asupan mineral. Mengutip Unlock Food susu evaporasi merupakan pilihan minuman sehat. Itu sama juga seperti mengonsumsi susu segar. Nutrisi yang terkandung dalam susu evaporasi bermanfaat untuk kesehatan tulang.
ANNISA FEBIOLA