Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Tities Sapoetra Bawa Pola Labirin dalam Koleksi Terbaru di JFFF

Tities Sapoetra mengusung pola labirin dengan warna hitam putih dalam koleksi terbaru di FFF 2019.

17 Agustus 2019 | 18.30 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Desainer Tities Sapoetra (tengah) memamerkan koleksi terbarunya bertema Maze 'Back at Rules' dalam acara JFFF 2019 di Mall Kelapa Gading, Jakarta pada Jumat, 16 Agustus 2019, TEMPO/ Galuh Putri Riyanto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Tities Sapoetra memamerkan koleksi terbaru di Jakarta Fashion and Food Festival atau JFFF 2019 yang diselenggarakan di Mall Kelapa Gading, Jakarta. Setelah sempat absen di dua periode JFFF, kini Tities kembali dengan koleksi busana signature-nya bertema Maze 'Back at Rules'.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Senang rasanya bisa kembali ke panggung JFFF yang ke-16 tahun ini dengan membawa signature dari TS The Label, yaitu labirin monokrom," ungkap Tities saat konferensi pers JFFF 2019 di Mall Kelapa Gading, Jakarta, Jumat 16 Agustus 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Inspirasi labirin yang kemudian menjadi pola signature ini terinspirasi dari sebuah destinasi wisata yang terletak di Malang, Jawa Timur. "Sebenarnya tiga tahun lalu pola signature ini muncul karena aku terinspirasi dari Taman Labirin, di Coban Rondo, Malang," tutur Tities.

Pemilihan warna monokrom hitam-putih pun tak lepas dari DNA merek fashion-nya TS The Label. "Awalnya aku mikir, 'warna apa ni yah yang cocok untuk fashion yang bisa dipakai secara universal?'. Dari situ aku memilih DNA wara monokrom hitam dan putih," ujar desainer yang mengawali karir sebagai aktor televisi ini.

Jajaran model yang turut serta memamerkan koleksi Tities Sapoetra di JFFF 2019 di Mall Kelapa Gading, Jakarta pada Jumat, 16 Agustus 2019, TEMPO/ Galuh Putri Riyanto

Tities Sapoetra mengungkapkan bahwa ia mempersiapkan peragaan busana ini selama hampir dua bulan. Dengan menggandeng lebih dari 20 model dan influencer, Tities memamerkan koleksi pakaian ready to wear dan active wear berpola labirin dengan warna dasar hitam, putih, dan abu-abu.

"Selama dua bulan persiapan, kali ini aku menghadirkan pola-pola labirin yang aneh-aneh dan eksentrik di atas berbagai bahan, misalnya patch di atas bahan kanvas. Aku tetap memilih medium print sebagai signature aku," kata Tities.

Para penonton yang menyaksikan fashion show Tities bersama TS The Label ini juga disuguhkan oleh penampilan dance  dari para modelnya. "Aku juga mengajak serta teman-teman modal dan influencer aku untuk ambil bagian di acara ini. Senang sekali rasanya bisa menghadirkan Anaz Siantar menari lagi di runaway-ku setelah 10 tahun lamanya," ungkap Tities.

Saat peragaan busana dimulai, para penonton disuguhkan dengan desain serta mixed and match pola labirin itu di berbagai pakaian, dari mulai jaket, celana, rok, hingga pakaian olahraga. Penonton juga dibuat terpukau dengan penampilan dance cover lagu BTS berjudul Boy With Luv yang dibawakan Anastasia Siantar dan kawan-kawan di atas runaway.

"Aku enggak menyangka dari awal sampai akhir pada menari. Kalo dari segi pola memang sudah diebak ya signature-nya TS itu labirin tapi ternyata ada pattern seperti lurik gitu yang yang digabung sama labirinnya. Potongannya juga patch working, edgy gitu. Keren banget pokoknya," ungkap Wisnu Genu, seorang model androgini yang juga hadir di peragaan busana Tities di Jakarta.

Sementara, Fellita Rahmawati penonton dan mahasiswi sekolah mode, mengaku takjub dengan koleksi Tities Sapoetra. "Aku enggak kepikiran aja bagaimana pattern labirin itu bisa jadi motif yang bagus saat digabungin sama active wear atau ready to wear. Keren banget fashion show-nya Kak Tities," ungkap Fellita.

 

GALUH PUTRI RIYANTO

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus