Waspada Kulit Bayi Mudah Kering, Cegah dengan Ini

TEMPO.CO, Jakarta - Merawat kulit buah hati sama pentingnya dengan memberikan nutrisi tumbuh kembangnya secara optimal. Kulit bayi masih sangat halus dan lebih rentan karena lebih tipis dibandingkan kulit orang dewasa. Penting sekali merawat kulit bayi dengan ekstra hati-hati.

Kulit adalah salah satu bagian sistem kekebalan tubuh, yang akan melindungi buah hati dari infeksi dan paparan zat berbahaya . Penggunaan produk untuk buah hati yang tidak tepat dapat menyebabkan iritasi kulit, kekeringan, radang, dan ruam pada kulit.

Berbeda dengan kulit dewasa, kondisi kulit bayi lebih sensitif dan mudah kering, apalagi dipicu oleh faktor eksternal seperti cuaca yang tidak menentu. Cuaca panas atau dingin dengan kelembapan rendah dapat memicu kekeringan kulit dan rambut buah hati yang halus.

Padahal kulit kering adalah sumber berbagai masalah kesehatan, apalagi pada bayi dan anak-anak seperti eksim dan dermatitis kontak. Ketika kelembapan alami kulit hilang, artinya pelindung kulit rusak sehingga memudahkan paparan zat berbahaya dari luar masuk ke kulit.

Dokter spesialis kulit Anthony Handoko mengatakan kondisi kulit bayi berbeda dengan kulit dewasa, karena pada fase bayi, pertumbuhan dan perkembangan kulit masih belum sempurna. "Sehingga fungsi menjaga kelembapan kulit bayi harus menjadi perhatian khusus dalam merawat kulit bayi," katanya dalam keterangan pers dari Pure Baby yang diterima Tempo pada 13 Desember 2019.

Ilustrasi bayi mandi. (Baby Centre)

Menjaga kelembapan kulit ada beberapa cara. Pertama adalah dengan mengontrol suhu ruangan yang nyaman untuk bayi antara suhu 22-24 derajat celcius. Tidak memandikan dengan air yang terlalu panas atau cukup dengan air hangat juga bisa mencegah keringnya kulit bayi. "Selain itu dengan menggunakan pelembab khusus untuk bayi sebagai pencegahan," kata Anthony.

Anthony pun mengingatkan bahwa jangan menggunakan produk orang dewasa untuk bayi dan anak-anal. Sebaiknya gunakan sabun dan sampo yang mengandung bahan alami dan dapat menutrisi kulit sensitif bayi.

GM Brand Portfolio Strategy dan Innovation CC PT Barclay Products Dahlia Yolanda mengatakan salah satu bahan alami pilihan yang dimanfaatkan untuk perlindungan kulit buah hati adalah colostrum yang diperoleh dari air susu pertama sapi. Colostrum mengandung 7 vitamin dan 7 mineral serta karbohidrat, protein, nukleotida dan nukleosida, juga sikton dan lemaj yang mampu menjadi antibodi dan imunoglobin yang bermanfaat untuk meningkatkan kekebalan tubuh. "Untuk kulit buah hati, colostrum bermanfaat untuk menutrisi dan melembapkan kulit, membantu meredakan iritasi, serta kaya antioksidan yang baik untuk kesehatan kulit bayi," katanya.