Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Turkmenistan merupakan negara terbesar kedua di Asia Tengah. Negara ini berbatasan dengan Iran di sebelah selatan, Uzbekistan di sisi utara, dan Laut Kaspia di sebelah barat. Kehidupan bermasyarakat negara ini hampir seluruhnya dikendalikan oleh negara, layaknya Korea Utara.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Namun, negara yang dipenuhi oleh gurun ini memiliki beragam destinasi wisata. Berikut adalah obyek wisata unggulan Turkmenistan yang sayang untuk dilewatkan, yaitu:
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
1. Independence Monument
Berdasarkan atlasobscura, Independence Monument Turkmenistan menjadi salah satu monumen terbesar dan paling boros di seluruh dunia. Destinasi wisata ini memiliki luas lebih dari 80.000 meter yang mempunyai 27 patung pahlawan Turkmenistan dan patung emas Saparmurat Niyazov, presiden pertama Turkmenistan. Selain itu, terdapat pula taman lanskap yang di tengahnya menjadi tempat monumen berdiri dengan dikelilingi banyak air mancur dan kolam.
2. Gurun Karakum
Gurun Karakum menjadi destinasi wisata yang wajib dikunjungi di Turkmenistan karena menjadi ciri khas negara ini. Mengacu Britannica, gurun ini menempati sekitar 70 persen dari wilayah Turkmenistan. Gurun ini dibagi menjadi tiga wilayah utama, yaitu Trans-Unguz, dataran rendah, dan rawa-rawa garam di bagian tenggara. Gurun ini dihuni oleh Turkmen yang sebelumnya nomaden dan hidup dengan memancing di Laut Kaspia atau memelihara ternak.
Gurun Karakum di Turkmenistan, Pintu Neraka disebut ajaib karena api yang membakar selamanya yang muncul di lubang besar. Api ini muncul tanpa sengaja pada 1971 selama ekspedisi pengeboran Soviet untuk mencari cadangan minyak di sana.
3. Masjid Turkmenbashi Ruhy
Masjid Turkmenbashi Ruhy atau Masjid Gypjak berlokasi di dekat Jalan M37, Desa Gypjak yang tidak jauh dari Bandara Internasional Ashgabat. Masjid ini dibangun oleh diktator Niyazov. Berbeda dengan masjid lainnya, dinding Masjid Turkmenbashi Ruhy tertulis dengan tulisan suci tidak hanya dari Al-Qur'an, tetapi juga Ruhnama, panduan spiritual Niyazov untuk kehidupan.
4. Darvaza Gas Crater
Merujuk geology, Gas Darvaza adalah kawah besar di Gurun Karakum yang terdapat ribuan api dengan pemicu gas alam dan telah terbakar selama beberapa dekade. Pemandangan dan suara kawah yang menyala cukup menakutkan sehingga orang-orang lokal menyebutnya "Pintu Neraka" atau "Gerbang Neraka".
Setiap api menari menjadi tanda gas alam (metana) akan muncul dari dinding, lantai, atau tumpukan talus di dalam kawah. Saat gas alam muncul, oksigen di atmosfer menyebabkannya terbakar. Wisatawan yang mengunjungi area ini harus berhati-hati ketika mendekati kawah karena akan mendengar suara api dan merasakan panas di sepanjang tepi kawah.
5. Kow Ata
Kow Ata cocok dikunjungi, jika wisatawan ingin menikmati wisata alam di Turkmenistan. Kow Ata merupakan gua yang terletak 100 kilometer dari Ashgabat. Kow Ata memiliki sebuah telaga yang mengalirkan aliran air hangat di kedalaman 60 meter dari pintu masuk gua.
Namun, wisatawan harus melalui 350 anak tangga untuk menuju ke sana. Setibanya di Kow Ata, kelelahan para wisatawan menaiki ratusan anak tangga akan terbayar dengan pemandangan indah dari air danau yang bersih. Selain itu, air danau ini juga dapat menjadi obat alternatif karena mengandung belerang, yodium, magnesium, kalium, natrium, sulfat, dan unsur kimia lainnya, seperti tertulis dalam turkmenistan.gov.tm.