Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Deddy Mizwar, rayakan usia ke-70 tahun, tepatnya 5 Maret lalu. Ia merupakan salah seorang aktor luar biasa yang dipunyai Indonesia.
Tak tanggung-tanggung, Deddy Mizwar berhasil menempatkan namanya dalam jajaran aktor terkemuka Indonesia sepanjang masa. Namun, perjalanannya tidak berhenti disana. Pasalnya, ia juga menapaki jalur politik dan memberikan kontribusi yang signifikan dalam arena politik Indonesia.
Pemenang dua piala citra, Deddy Mizwar menjadi salah satu aktor mumpuni saat ini. Deretan film sudah ia bintangi dan masih banyak penghargaan lain yang ia miliki. Sampai saat ini ia masih aktif di dunia hiburan walau telah menjadi seorang politikus.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dari Usia 19 Tahun Sudah Aktif Berkarya
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Awalnya, Deddy adalah seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS), selama dua tahun ia menjadi pekerja kantoran. Namun, pekerjaan ini rupanya tidak membuatnya betas, dunia kreatif dan hiburan sangat menarik perhatiannya. Sampai pada tahun 1974, ia memulai debutnya sebagai seorang pemeran film di film “Gaun Pengantin”.
Dari film ini ia melanjutkan perannya ke dalam dunia opera, tepatnya Opera Jakarta pada tahun 1985. Ia menjadi seorang antagonis dalam opera ini, lewat karakter seorang jenderal ia bisa menunjukkan keangkuhan , kekejaman, dan kelicikan dengan piawai. Dari karakter ini, ia semakin banyak mendapat tawaran untuk mengisi film-film lainnya. Perannya pun beragam, banyak karakter yang harus dijajalnya.
Dari perjalannnya ini, pada tahun 1997, ia berani untuk mendirikan rumah produksi filmnya sendiri, PT Demi Gisela Citra Sinema. Rumah produksi ini banyak memproduksi serial-serial televisi, mulai dari bernuansa religi sampai dengan laga. Antara lain Para Pencari Tuhan yang sudah sampai jilid 18, kemudian yang paling terkenal adalah Nagabonar, yang bahkan tidak hanya film melainkan diberikan serial dan sekuel juga.
Sampai akhirnya pada tahun 2012, ia mencoba hal lain di luar dunia hiburan. Ia maju sebagai calon Wakil Gubernur Jawa Barat bersama Ahmad Heryawan. Mereka berhasil mengumpulkan koalisi dari PKS, PPP, Hanura, dan PBB dan memenangkan Pilkada 2013 dalam satu putaran.
Ia sempat maju lagi setelah 1 periode menjadi Wakil Gubernur Jawa Barat, sayangnya ia tidak bisa memenangkan kontestasi politik saat itu. Kemudian, ia mengundurkan diri sebagai kader Partai Demokrat dan memilih bergabung dengan Partai Gelora.
Kembali ke Dunia Hiburan
Setelah di dunia politik, rupanya dunia hiburan dan kesenian tidak mudah untuk ia lepaskan. Ia kembali aktif untuk melakoni sejumlah peran dalam beberapa serial. Bahkan, ia melanjutkan karirna sebagai sutradara film dan serial, salah satunya adalah Para Pencari Tuhan yang sudah masuk ke dalam seri ke-18
Di lain sisi, serial dari rumah produksinya yang sudah vakum selama 26 tahun bahkan kembali lagi ke layar kaya. Sinetron Lorong Waktu kembali tayang di bulan Ramadan. Deddy Mizwar kembali menjadi salah satu pemeran dalam sinetron ini.
Putri Safira Pitaloka, Sharisya Kusuma Rahmanda, dan Salsabilla Azzahra Octavia berkontribusi dalam pembuatan artikel ini.
Foto 
