Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Yogyakarta - Perhelatan seni tahunan ArtJog 2024 bakal segera digelar di Yogyakarta pada 28 Juni- 1 September 2024. Pameran seni kontemporer ini akan berpusat di Jogja National Museum (JNM) Yogyakarta.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kalangan pelaku wisata dari Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyambut antusias gelaran seni yang dinilai konsisten dan terus menghadirkan warna baru bagi pecinta seni itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"ArtJog sebagai sebuah event seni hadir secara konsisten dan menjadi daya tarik bagi para pelaku dan pecinta seni tak hanya dari dalam negeri tapi juga mancanegara," kata Ketua PHRI DIY Deddy Pranowo Eryono kepada Tempo pada Selasa, 18 Juni 2024.
Event Konsisten Gaet Turis
Dampak event yang bisa berjalan kontinyu seperti ArtJog, ujar Deddy, membuat pelaku dan peminat seni bisa merencanakan perjalanannya ke Yogyakarta setiap tahun lebih siap.
"Kami mencatat, setidaknya lima tahun terakhir, ada 10 hotel di Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman yang bekerja sama dengan penyelenggara ArtJog untuk menyediakan akomodasi bagi wisatawan pelaku dan pecinta seni yang ingin menyaksikan event itu," kata Deddy.
"Hal ini otomatis membuat okupansi hotel saat adanya event itu menjadi terdongkrak juga, apalagi event itu berlangsung cukup lama," ujar Deddy.
Dampak MICE terhadap Pariwisata
Deddy membeberkan, ArtJog yang konsisten terselenggara, menjadi salah satu impelementasi berjalannya MICE atau Meetings, Incentives, Conferences, dan Exhibitions sebagai nyawa sektor wisata.
"Beda dengan event-event yang sifatnya musiman atau tak jelas keberlanjutannya, itu yang sulit memberi dampak signifikan pada sektor wisata," ujar dia.
Deddy menghitung, penyelenggaraan event bisa menyumbang 30-40 persen dari total okupansi perhotelan sehingga peran event sangat berpengaruh.
"Orang mungkin dengan Yogyakarta sudah terbiasa, tapi adanya event itu yang akhirnya mendorong mereka harus berkunjung melihat langsung," ujar Deddy. "Dan ArtJog ini yang magnetnya cukup kuat mempengaruhi wisatawan pecinta seni mancanegara terutama Eropa datang, lalu menginap beberapa hari di Yogyakarta," dia menambahkan.
ArtJog 2024 mengangkat tajuk Motif: Ramalan
Tajuk tahun ini mengajak seniman berkelindan di antara pengetahuan sejarah masa lalu dan ramalan atas masa depan yang selalu penuh kemungkinan, mengimajinasikan peristiwa dan sejarah masa depan.
Pada tahun ini, ArtJog juga tetap menghadirkan program-program pendukung seperti Young Artist Award, ArtJog Kids, ArtJog, Exhibition Tour, Meet The Artist, Artcare, serta Jogja Art Weeks.
PRIBADI WICAKSONO