Bandara Lombok Layani 2,3 Juta Penumpang sepanjang 2024

Perbesar

Sejumlah penumpang memasuki Bandara Internasional Lombok, Nusa Tenggara Barat, Senin, 19 Agustus 2024. Operasional penerbangan di Bandara Lombok tidak terdampak terhadap aksi mogok kerja ratusan karyawan PT. APS di Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali. Mereka menuntut pihak manajemen merevisi surat keputusan (SK) tentang status karyawan tetap yang dinilai bermasalah. Yakni, karyawan tetap dipekerjakan dengan sistem "proyek dalam jangka waktu lima tahun". TEMPO/Imam Sukamto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Mataram - PT Angkasa Pura Indonesia Bandara Lombok melayani sebanyak 2.367.545 penumpang sepanjang 2024. Jika dibandingkan dengan data 2023 lalu di mana Bandara Lombok tercatat melayani 2.335.206 penumpang maka ada kenaikan sebesar 1,4 persen dalam setahun.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam periode yang sama, bandara internasional ini melayani 25.207 pergerakan pesawat. Jumlah pergerakan pesawat mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun ssebelumnya, yakni 24.615 pergerakan pesawat. Adapun pergerakan kargo sepanjang 2024 tercatat 12.932 ton kargo, turun 3,2 persen dari tahun lalu yang sebanyak 13.353 ton kargo.

Pergerakan Penumpang Selama Nataru

Peningkatan jumlah penumpang ini didorong penyelenggaraan event sport tourism dan pertumbuhan selama masa penyelenggaraan Posko Terpadu Angkutan Udara Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Menurut catatan, kenaikan jumlah penumpang sebesar 11 persen selama 19 hari Posko Nataru mulai 18 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selama Nataru 2024/2025, Bandara Lombok melayani 135.368 pergerakan penumpang atau rata-rata 7.125 penumpang per hari.

Pergerakan Pesawat Turun

Dari sisi pergerakan pesawat, pada periode Nataru kali ini terjadi penurunan sebesar 2 persen, dari 1.238 pergerakan pesawat pada tahun lalu menjadi 1.208 pergerakan pesawat di tahun ini. Sedangkan pergerakan kargo juga turun 8 persen, dari 607 ton menjadi 558 ton.

Meski demikian, ia mengklaim Bandara Lombok berhasil melaksanakan pelayanan dalam rangka Nataru 2024/2025 ini dengan lancar, aman, dan mencatatkan zero accident. Ia menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh stakeholder terkait, seperti Otoritas Bandara Wilayah IV, Pemerintah Provinsi NTB, TNI, Polri, Perum LPPNPI, Basarnas, Imigrasi, Bea Cukai, Balai Kekarantinaan Kesehatan, Balai Karantina Indonesia, BMKG, seluruh maskapai dan ground handling, mitra usaha, serta para pengguna jasa yang telah mendukung kelancaran operasional bandara selama periode Posko Nataru 2024/2025.