Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah rumah tak biasa di Guatavita, Kolombia, tak jauh dari ibu kota Bogota menarik perhatian masyarakat setempat. Rumah itu memiliki bentuk sebaliknya dari rumah biasa sehingga disebut rumah terbalik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Pemilik sekaligus orang yang merancangnya adalah Friz Schall dari Austria. Ide membuat rumah itu muncul ketika ia berjalan-jalan bersama cucunya ke Austria pada 2005.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Saat itu, Schall melihat rumah serupa dan memutuskan ingin membuatnya. "Semua orang menganggapku gila, mereka tidak percaya apa yang saya bilang," kata Schall. "Kubilang, 'saya akan membuat rumah terbalik', dan mereka jawab, 'Oke pak, silakan saja.'"
Di rumah terbalik itu, orang-orang bisa berjalan di atap seperti di lantai pada umumnya, di mana perabot-perabot ditempatkan justru di bawah mereka. Tentu saja hal itu menarik bagi sebagian besar orang yang sudah bosan berada di rumah akibat pandemi.
Pengunjung berpose untuk foto di dalam rumah terbalik, di Guatavita, Kolombia, 23 Januari 2022. REUTERS/Luisa Gonzalez
Meski pandemi membuat proses pembangunan rumah jadi lebih sulit, akhirnya rumah itu rampung awal tahun ini. "Pandemi membuat kami bekerja lebih lambat, tapi sekarang sudah selesai dan kami meresmikannya tiga pekan lalu," kata Schall.
Akhirnya, rumah terbalik itu menjadi pilihan bagi orang untuk sekadar bersantai. "Kami datang dari pandemi, kami muncul dari pembatasan, jadi ini membantu orang sedikit bersantai," kata pengunjung Lina Gutierrez.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.