Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Gua Batu Cermin, Wisata Alam Labuan Bajo yang Jadi Lokasi Side Event KTT ASEAN

Menurut Menparekraf Sandiaga Uno, gua Batu Cermin bisa menjadi alternatif wisatawan sebelum melakukan perjalanan wisata di Taman Nasional Komodo.

12 Mei 2023 | 10.53 WIB

Gua batu cermin di Labuan Bajo. Dok. Kemenparekraf
Perbesar
Gua batu cermin di Labuan Bajo. Dok. Kemenparekraf

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Penyelenggaraan KTT ASEAN 2023 di Labuan Bajo Nusa Tenggara Timur telah usai. Penyelenggaraan acara internasional itu meninggalkan kesan mengenai keindahan alam Labuan Bajo, sebab beberapa side event digelar di sejumlah objek wisata.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Salah satu yang menarik adalah Gua Batu Cermin yang terletak di Desa Batu Cermin, Manggarai Barat. Menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno, gua itu bisa menjadi alternatif wisatawan sebelum melakukan perjalanan wisata di Taman Nasional Komodo.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

“Kita hadirkan Gua Batu Cermin ini sebagai wisata alternatif wisata ke TN Komodo, jadi selain bisa menikmati keindahan gua yang sudah ditata secara berkelanjutan juga diramaikan oleh produk-produk ekonomi kreatif khas Labuan Bajo hingga daratan Flores, dilengkapi dengan musik dan tarian-tarian lokal," kata Sandiaga dalam keterangannya, Kamis, 11 Mei 2023.

Selama KTT ASEAN yang puncaknya pada 9-11 Mei, lokasi itu menjadi tempat penyelenggaraan Festival Gua Batu Cermin. Dalam acara yang digelar pada 4-14 Mei, ada berbagai kegiatan budaya dan pameran UMKM.

Dalam pameran, ditampilkan beragam produk kerajinan khas NTT seperti tenun, topi dan lainnya.

Sandiaga berharap wisatawan bisa mendapatkan pengalaman dan kenangan yang baik di Gua Batu Cermin dan destinasi lainnya. "Total dari Rp15 miliar belanja dari peserta dan delegasi KTT-42 ASEAN 2023 diharapkan bisa dirasakan oleh masyarakat yang merupakan bagian dari penciptaan 4,4 juta lapangan kerja baru di tahun 2024,” ujarnya.

Gua Batu Cermin memiliki luas mencapai 19 hektare dengan ketinggian 75 meter. Nama batu cermin diambil dari satu fenomena yang terjadi di dalam gua saat ada sinar matahari masuk melalui sela-sela dinding batu gua. Cahayanya saling memantul sehingga nampak seperti cermin. Gua itu juga memiliki fosil laut dan terumbu karang yang menempel di dinding gua.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus