Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Ini Kisah Wayang Potehi yang Akan Pentas di Klenteng Sin Tek Bio

Bingung acara akhir pekan? Coba ke Klenteng Sin Tek Bio yang berlokasi di Pasar Baru yang akan mementaskan kesenian wayang potehi. Apa itu?

18 Januari 2019 | 19.30 WIB

Altar utama Klenteng Sin Tek Bio tempat sembahyang memohon berkah dagang pada Hok Tek Ceng Sin, Dewa Bumi untuk kemakmuran dan jasa (TEMPO/Bram Setiawan)
Perbesar
Altar utama Klenteng Sin Tek Bio tempat sembahyang memohon berkah dagang pada Hok Tek Ceng Sin, Dewa Bumi untuk kemakmuran dan jasa (TEMPO/Bram Setiawan)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Klenteng Sin Tek Bio yang berlokasi di Pasar Baru, akhir pekan ini akan mementaskan kesenian Wayang Potehi. Pementasan wayang khas Tiongkok itu digelar juga dalam rangka perayaan ulang tahun Hok Tek Ceng Sin, atau Dewa Bumi untuk kemakmuran dan jasa.

Baca juga: Vihara Avalokitesvara, Inilah Klenteng Terunik di Indonesia

"Cerita wayang potehi macam-macam, ada lakon apa ditentukan oleh dalang nanti," kata Santoso Witoyo, selaku Pengurus Klenteng Sin Tek Bio, Kamis, 17 Januari 2019.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Wayang Potehi merupakan pementasan boneka yang terbuat dari kain. Dalang yang memainkan lakon akan memasukkan tangan dalam kain untuk menggerakkan boneka.

Berdasarkan catatan sejarah, wayang potehi ini sudah ada pada masa Dinasti Jin, atau 265-420 Masehi. Kemudian berkembang pada Dinasti Song, 960-1279. Wayang Potehi sendiri masuk ke Nusantara sekitar abad 16 sampai 19 melalui orang-orang Tionghoa.

Santoso menjelaskan bahwa pementasan wayang potehi akan berlangsung pada Minggu, 20 Januari 2019. "Pentas wayang potehi jam 08.00 sampai 11.30. Nanti main lagi jam 13.30 sampai 17.00," tutur Santoso.

Santoso mengatakan pementasan utama wayang potehi untuk menambah meriah perayaan untuk Hok Tek Ceng Sin atau juga dewa yang dikenal Fu De Zheng Shen. "Kegiatan kami sembahyang rutin, setelah itu hiburan wayang potehi," katanya.

Baca juga: Wayang Kulit Ambil Bagian dalam Festival Europalia di Belgia

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus