Merasa Lebih Nyaman, Ikke Nurjanah Mantap Berhijab

TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi dangdut Ikke Nurjanah memutuskan menggunakan hijab setelah menunaikan ibadah haji. Setelah sempat melewati masa penyesuaian, Ikke akhirnya mantap menggunakan hijab selamanya.

Baca: Ikke Nurjanah Mengaku Pernah Ditawari Narkoba

Ikke awalnya masih dalam tahap penyesuaiannya. Terkadang ia masih membuka dan menggunakan hijab kembali karena tuntutan pekerjaannya. Pasalnya, sebelum berhijab, Ikke harus menyelesaikan projek video klip dan beberapa pemotretan.

“Ada satu momen yang saya rasain karena sudah biasa berhijab waktu haji, pulang (ke Indonesia) sempat buka, itu saya akui, tapi ada momentum gini 'Kok ada rasa yang enggak nyaman?'. Kayak ada yang telanjang ya. Saya pakai lagi dan saya merasa jadi nyaman. Prinsipnya saya enggak nyaman pada saat saya buka. Saya pakai lagi saya merasa tentram dan nyaman. Sesimple itu,” tutur Ikke Nurjanah saat ditemui di daerah Kemang, Jakarta Selatan, Minggu, 18 Februari 2018.

Walaupun berhijab, Ikke mengaku tidak memiliki keterbatasan gerak dalam panggung, karena yang bekerja dengannya adalah orang-orang baik yang profesional. Ikke juga memiliki prinsip untuk tidak mengubah jati diri sendiri. Ikke Nurjanah juga mengutarakan bahwa dirinya setelah mengenakan hijab merasa lebih nyaman dan tentram dibandingkan saat dirinya masih memperlihatkan aurat-auratnya. instagram.com

“Saat saya mulai berhijab, ada lah selentingan yang memberikan info seperti 'nanti gini lho kalau dalam pekerjaan, nant gitu loh' Tapi buat saya, Tuhan sudah mengatur rezeki dan jalan. Enggak berhijab pun kalau bukan rezeki saya, saya enggak bakal dapat. Jadi berhijab ataupun tidak berhijab, Allah sudah memberikan rezekinya masing-masing,” ujarnya.

Selain itu, seluruh keluarga Ikke mendukungnya sepenuh hati, terutama anak satu-satunya, Siti Adira Kinaya. “Ketika saya berhijab, dia (Siti) bilang belum siap ikut berhijab, ‘Tapi kalau mama siap berhijab aku support, aku enggak melarang mama’ dia bilang itu aja,” lanjut Ikke.

Ikke menepis anggapan bahwa dia memutuskan berhijab agar cepat mendapatkan jodoh. Menurutnya, berhijab tidak ada hubungannya dengan jodoh atau teman hidup. “Hijab itu seperti yang saya bilang. Ini panggilan hati dan jiwa," kata Ikke.

Seperti keputusannya mengenakan hijab yang mengalir begitu saja, Ikke pun tak mau dikejar target untuk urusan jodoh. "Lagi pula dalam hidup saya alhamdulillah sudah punya buah hati. Kalau Tuhan memberikan saya jodoh pasti akan dengan senang hati,” tutur Ikke Nurjanah.