Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Nikmati Keindahan Geopark Ciletuh Sukabumi Menggunakan Perahu

Menelusuri kawasan Geopark Ciletuh Sukabumi atau Ciletuh-Palabuhanratu Unesco Global Geopark salah satu pilihan mengisi libur lebaran bersama keluarga

8 Mei 2022 | 14.01 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Wisatawan melintas di Puncak Darma kawasan Geopark Ciletuh-Palabuhanratu, Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (9/5). Badan Kebudayaan PBB Unesco mengesahkan Geopark Ciletuh-Palabuhanratu sebagai satu dari 12 geopark di dunia atau Unesco Global Geopark mulai 12 April 2018 dan sertifikatnya akan diserahkan pada September 2018. Kredit: ANTARA JABAR/Aditya Pradana Putra

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Menelusuri kawasan Geopark Ciletuh Sukabumi atau Ciletuh-Palabuhanratu Unesco Global Geopark menjadi salah satu pilihan mengisi libur lebaran bersama keluarga. Salah satu lokasi yang menjadi primadona di kawasan ini ialah Pantai Palangpang di Desa Ciwaru, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dilansir dari repository.ipb.ac.id, Ciletuh di Sukabumi diresmikan sebagai Global Geopark oleh UNESCO pada tahun 2017. Kawasan ini kaya akan potensi sumberdaya alam, salah satunya Pantai Palangpang yang menjadi kawasan wisata unggulan Geopark Ciletuh. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pantai Palangpang yang indah membentuk teluk Ciletuh dan muara dari sungai yang dimanfaatkan oleh nelayan untuk mendaratkan ikan dan dimanfaatkan pula sebagai Tempat Pelelangan Ikan (TPI). Nelayan sekitar juga turut mendukung kegiatan wisata dengan menyewakan kapal-kapal miliknya. 

Oleh karena itu, pengunjung Pantai Palangpang tak hanya dapat menikmati keindahan laut lepas, namun juga bisa mengeksplorasi spot-spot indah di sekitar menggunakan perahu yang tersedia di Pantai Palangpang dan Pantai Cikadal, Desa Mandrajaya, Kecamatan Ciemas yang lokasi keduanya letaknya berdekatan.

Penyedia jasa perahu di Pantai Palangpang, Komarudin mengatakan tersedia kurang lebih 20 unit perahu khusus wisata. "Lonjakan wisatawan yang memakai jasa perahu terjadi pada hari kedua Lebaran, Selasa 3 Mei 2022 lalu," kata dia kepada sukabumiupdate.com, mitra Teras.id.

Tujuan perahu wisata tersebut adalah Pulau Kunti dan Pantai Pasir Putih yang ada di perairan Cikadal, Desa Mandrajaya. Jasa perahu wisata ini beroperasi mulai pukul 07.00 hingga 16.00.

Satu perahu dapat mengangkut hingga delapan orang dengan tarif Rp35 per orangnya. Komarudin menyebutkan, dalam satu hari jasa perahu ini bisa mengangkut empat hjngga lima trip dengan waktu tempuh 30 menit selama pulang pergi. "Untuk keselamatan penumpang, penumpang diberikan life jacket dan life boy," katanya.

Komarudin mengaku mendapatkan omzet Rp2 juta hingga Rp3 juta perhari dikurangi biaya bahan bakar minyak dan biaya operasional lainnya selama libur lebaran Idul Fitri 1443. "Setelah tiba di Pasir Putih, pengunjung dapat turun ke daratan untuk berfoto dan menikmati suasana pantai," ujarnya.

ANNISA FIRDAUSI 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus