Pembenahan Kawasan Sirkuit Mandalika, Bangun Jalan Bypass Hingga Penghijauan

TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang perhelatan MotoGP yang akan digelar di Sirkuit Mandalika pada 18-20 Maret mendatang, sejumlah pembenahan infrastruktur di sekitar kawasan sirkuit terus dilakukan. Pembenahan itu mencakup pada jalan hingga taman di sekitar sirkuit.

"Ada saluran pengendalian banjir, bangun jalan by pass, penataan koridor kawasan dan penataan rumah swadaya," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nusa Tenggara Barat (PUPR NTB) Ridwan Syah kepada Tempo, Ahad, 23 Januari 2022.

Pemerintah NTB menyiapkan dana sebesar Rp 576,829 miliar untuk berbagai pembenahan. Secara rinci, penggunaan terbesar untuk sektor Bina Marga sebesar Rp 362,279 miliar berupa pembangunan jalan bypass Bandara Internasional Lombok(BIL)-Mandalika tahap II sejauh 17,36 kilometer (Rp 214,408 miliar) dan pembangunan jalan Kuta Mandalika Lombok Tengah-Keruak Lombok Timur sejauh 5,3 kilometer (Rp 136,984 miliar).

Biaya terbesar kedua adalah keperluan penanganan sumber daya air sebanyak Rp 120 miliar, yaitu pembangunan saluran pengendali banjir KEK Mandalika tahap II. Kemudian sektor Cipta Karya sebesar Rp 94,85 miliar berupa penataan koridor kawasan Mandalika dan sektor perumahan berupa penataan 154 unit rumah swadaya yang dengan estimasi biayanya Rp 1,5 juta-Rp 35 juta per unit rumah.

Menurut Ridwan Syah, penataan koridor kawasan Mandalika mulai dari bundaran Tri Putri hingga bundaran Sunggung sejauh 5,5 kilometer tersebut terbagi tiga segmen. Segmen pertama sepanjang 1,85 kilometer untuk empat jalur kendaraan selebar 17 meter, segmen kedua sejauh 1,65 kilometer untuk empat jalur kendaraan selebar 26 meter dan segmen ketiga sejauh dua kilometer untuk dua jalur selebar 16 meter.