Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Penyanyi Hong Kong, CoCo Lee diumumkan meninggal di RS Queen Mary, Hong Kong malam ini, Rabu, 5 Juli 2023 usai koma akibat percobaan bunuh diri tiga hari lalu di rumahnya. Keluarganya menyebut penyanyi single, 'Do You Want My Love' ini berjuang bertahun-bertahun melawan depresi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hal ini pun diakui CoCo Lee. Ia membuat unggahan terakhir yang mengungkapkan perjuangannya melawan depresi tepat di hari terakhir 2022 di akun Instagramnya. CoCo Lee mengunggah tato tangannya yang bertuliskan, "Love" dan "Faith." Ia menuliskan, ada dua kata yang menjadi favoritnya saat itu: cinta dan iman.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Love & Faith - 2 kata favorit ini saya bawa kuat-kuat di hati dan sangat saya butuhkan untuk melewati tahun sangat sulit ini," tulisnya memulai penjelasan pada 31 Desember 2022. "Kadang-kadang hidup tampak tak tertahankan, tetapi saya mengadaptasi sikap "pejuang wanita" untuk menghadapi dunia tanpa rasa takut dan selalu memiliki senyum lebar dan tawa besar!"
CoCo Lee Ungkap Kekuatannya Melawan Depresi
Pengisi soundtrack lagu 'A Love Before Time' dalam film Crouching Tiger, Hidden Dragon ini mengakui, ia membutuhkan kekuatan dan keberanian untuk menghadapi dunia yang terasa berat. "Anda akan mendapatkan "kebijaksanaan" yang paling berharga dan akan mengubah perspektif Anda tentang kehidupan mulai saat ini dan seterusnya.
CoCo Lee berusaha melawan depresi dengan mencoba terus berpikir positif. Ia berusaha menjaga pikirannya terus lapar untuk belajar dan tumbuh agar mendapatkan 'peti harta karun kebijaksanaan' itu.
Dalam tulisannya, CoCo Lee bertekad untuk membagikan kisah hidupnya dan bagaimana ia harus menghadapi rintangan besar itu dengan menjaga sikap positifnya. "Saya senang mengatakan bahwa saya menjadi diri sendiri. Itu perasaan terbaik dan bersyukur setiap hari masih hidup dan bisa berbagi pemikiran dengan Anda," tulisnya.
Penyanyi yang berhasil menarik perhatian dunia lewat lagu 'Do You Want My Love' ini berpesan agar penggemarnya selalu menjadi diri sendiri dan hidup. "Ingat hanya ada 1 dari kamu di dunia, kamu satu-satunya. Hidup bisa terlalu singkat jadi berani bermimpi besar! Segala sesuatu dalam hidup adalah pilihan jadi pilihlah apa yang membuat Anda bahagia dan bermakna."
Saudara Coco Lee, Nancy mengabarkan kematian kakaknya di media sosialnya, Weibo malam ini. "Meskipun, CoCo mencari bantuan profesional dan melakukan yang terbaik untuk melawan depresi, sayangnya iblis di dalam dirinya mengambil alih dirinya," tulis Nancy. Sang adik menuliskan, kakaknya sudah bekerja keras dalam karier bernyanyinya selama 30 tahun ini dan membuat bangga keluarganya.
Pilihan Editor: Berjuang Lawan Depresi, Penyanyi Coco Lee Meninggal Bunuh Diri
Jangan remehkan depresi. Untuk bantuan krisis kejiwaan atau tindak pencegahan bunuh diri:
Dinas Kesehatan Jakarta menyediakan psikolog GRATIS bagi warga yang ingin melakukan konsultasi kesehatan jiwa. Terdapat 23 lokasi konsultasi gratis di 23 Puskesmas Jakarta dengan BPJS.
Bisa konsultasi online melalui laman https://sahabatjiwa-dinkes.jakarta.go.id dan bisa dijadwalkan konsultasi lanjutan dengan psikolog di Puskesmas apabila diperlukan.