Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Seleb

Poin-poin Debat Panas Soal Dinasti, Host Total Politik vs Pandji Pragiwaksono

Perdebatan terjadi Pandji Pragiwaksono mengkritik praktik dinasti politik yang marak, terutama ihwal Gibran Rakabuming Raka, putra sulung Jokowi.

11 Juni 2024 | 02.11 WIB

Pandji Pragiwaksono. Instagram/@Pandji.pragiwaksono
Perbesar
Pandji Pragiwaksono. Instagram/@Pandji.pragiwaksono

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Komika Pandji Pragiwaksono menjadi trending topic di media sosial X setelah tampil sebagai bintang tamu di siniar Total Politik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Episode yang tayang pada Selasa, 4 Juni 2024, berjudul Pandji Pragiwaksono Kaget Sama Jurus Andalan Prabowo? menampilkan debat sengit antara Pandji dan dua host Total Politik, Arie Putra dan Budi Adiputro, tentang dinasti politik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Perdebatan terjadi ketika Pandji mengkritik praktik dinasti politik yang marak di Indonesia, terutama terkait dengan Gibran Rakabuming Raka, putra sulung Presiden Jokowi, yang akan dilantik sebagai Wakil Presiden pada Oktober 2024.

"Lu agak sensi kayaknya. Gua lihat ada sensitivitas soal politik dinasti, kan itu hak warga negara," ujar Arie kepada Pandji pada Kamis, 6 Juni 2024.

Tempo merangkum poin-poin perdebatan antara Arie Putra dan Pandji Pragiwaksono:

1. Kata Pandji Soal Dinasti Politik

Pandji menegaskan bahwa praktik dinasti politik tidak dapat dibenarkan dengan alasan apapun, dan menganggap hal tersebut sama saja dengan membiarkan kejahatan terjadi di pemerintahan.

"Gue sentimen sama Pak Jokowi karena dia adalah Presiden Republik Indonesia dan dia membiarkan praktik itu terjadi oleh anaknya sendiri tanpa ingat kalau dia mencontohkan itu di level presiden," tegas Pandji.

2. Menyebutkan hak warga negara

Perdebatan memuncak ketika Arie menyebutkan hak warga negara dan hak konstitusional sebagai dasar pendukung dinasti politik, serta menyebutkan nilai-nilai Asia (Asian Values) dan Hak Asasi Manusia (HAM).

"Gua sebagai warga negara konstitusional, dong. Gua berbicara hak warga negara. Gua punya opini. Gua Asian values," kata Arie.

Video perdebatan antara Pandji dan host Total Politik tersebut banjir tanggapan dari warganet di media sosial. Kehebohan yang diakibatkan oleh argumen Pandji dalam podcast tersebut juga membuatnya mendapat perhatian dari kalangan politikus. Namun, dia tidak merinci lebih lanjut siapa saja yang menghubunginya. "Kehebohan gue di Totpol (Total Politik) membuat gue di-WhatsApp kawan-kawan dari dunia hiburan sampai pimpinan partai," tulis Pandji di akun X pribadinya, @pandji, pada Rabu malam, 5 Juni 2024.

4. Ucapan Ekspresif Jadi Viral

Kalimat Pandji, "Man, cut that stupid sh*t," menjadi sangat viral di media sosial ketika Arie menyatakan dinasti politik merupakan nilai Asia. Gestur dan ekspresi wajah Pandji saat mengetahui pandangan Arie itu berkali-kali ditayangkan di media sosial.

Dalam cuitan di X, Pandji juga menyindir pendapat Arie Putra soal nilai Asia dan HAM. Ia mengunggah foto kesebelasan Manchester United kala masih berjaya, dan di antara foto tersebut, ia tengah menggocek bola dengan jersey MU, seolah-olah masuk dalam tim itu. "Asian Value," tulisnya.

Sutradara Joko Anwar juga mengomentari perdebatan ini di X, menulis, "Total politik. Total fail (gagal)." Host Total Politik, Arie Putra dan Budi Adiputra, menjadi bulan-bulanan netizen. Kebanyakan warganet menilai pendapat Arie bahwa dinasti politik adalah hak asasi manusia dan nilai Asia merupakan sebuah blunder. "Total Politik dimulai dengan gemilang, lalu sekarang jadi begini. Thanks @pandji," tulis komika Ernest Prakasa.

KARUNIA PUTRI | ADINDA JASMINE PRASETYO

Pilihan editor: Pandji Dihubungi Pimpinan Parpol Usai Debat Tajam di Podcast Soal Dinasti Politik

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus