Scroll ke bawah untuk membaca berita

Kampung Adat Nagari Sijunjung: Lorong Waktu Minangkabau 10 Tips Agar Nyaman Duduk di Kursi Tengah Pesawat Seorang Pendaki Ditemukan Meninggal di Gunung Merbabu 5 Fakta Warung Mbok Yem di Dekat Puncak Gunung Lawu

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Hiburan

Berita Tempo Plus

Srimulat sedang sekarat

Srimulat terancam ambruk. jumlah penonton di beberapa kota menyusut drastis. bintang-bintang srimulat pada keluar mendirikan grup baru. akibat kesalahan manajemen. srimulat didirikan oleh ra. srimulat.

24 Desember 1988 | 00.00 WIB

Bagikan

Srimulat sedang sekarat

Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Image of Tempo

Image of Tempo

Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini

Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
Akses penuh seluruh artikel Tempo+
Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
Fitur baca cepat di edisi Mingguan
Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo

Lihat Benefit Lainnya

Edisi 24 Desember 1988

Mingguan Edisi 1988-12-24

Mingguan Edisi 1988-12-24

Mingguan Edisi 1988-12-24

Mingguan Edisi 1988-12-24

Kembalinya pembalap tua Merekrut badut kampung carbon:arrow-rightSrimulat sedang sekarat Ibu asuh dari kemang Setelah sensasi picasso

slot-iklan-728x90

PODCAST REKOMENDASI TEMPO

Podcast Terkait
Podcast Terbaru

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Artikel Terbaru

10 Tips Agar Nyaman Duduk di Kursi Tengah Pesawat

Kampung Adat Nagari Sijunjung: Lorong Waktu Minangkabau

Seorang Pendaki Ditemukan Meninggal di Gunung Merbabu

5 Fakta Warung Mbok Yem di Dekat Puncak Gunung Lawu

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Artikel Trending

Pesohor Berduka Setelah Mengetahui Titiek Puspa Meninggal

Wisatawan Ketapang Urban Aquaculture Menurun saat Lebaran

Azealia Banks Klarifikasi Usai Sebut Indonesia Jadi Tempat Sampah Dunia

Disebut Mandul dan Sebatang Kara, Ika Natassa Beri Pelajaran ke ASN Lampung Barat

Paus Fransiskus Wafat, para Bintang Dunia Kenang Kebaikannya

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Asas jurnalisme kami bukan jurnalisme yang memihak satu golongan. Kami percaya kebajikan, juga ketidakbajikan, tidak menjadi monopoli satu pihak. Kami percaya tugas pers bukan menyebarkan prasangka, justru melenyapkannya, bukan membenihkan kebencian, melainkan mengkomunikasikan saling pengertian. Jurnalisme kami bukan jurnalisme untuk memaki atau mencibirkan bibir, juga tidak dimaksudkan untuk menjilat atau menghamba ~ 6 Maret 1971

Unduh aplikasi Tempo

Ikuti Media Sosial KamiMedia Sosial

© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum

Beranda Harian Mingguan Tempo Plus