Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Perjalanan

Tampil di Panggung Asian Games, Pariwisata Lombok Siap Bangkit

Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Lombok tengah berupaya memulihkan kembali kondisi pariwisata daerahnya melalui Asian Games 2018.

20 Agustus 2018 | 17.00 WIB

Pergelaran gendang beleq khas Lombok, Nusa Tenggara Barat di venue Asian Games, Gelora Bung Karno, Senayan, Minggu, 19 Agustus 2018. (Dokumentasi PHRI)
Perbesar
Pergelaran gendang beleq khas Lombok, Nusa Tenggara Barat di venue Asian Games, Gelora Bung Karno, Senayan, Minggu, 19 Agustus 2018. (Dokumentasi PHRI)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta – Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Lombok tengah mengupayakan pemulihan kembali atau recovery kondisi pariwisata daerahnya melalui Asian Games 2018. Upaya ini digencarkan pasca-guncangan gempa yang terjadi 5 Agustus lalu dan berimbas pada sektor wisata NTB.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Kepala Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Nusa Tenggara Barat Fauzan Zakaria mengatakan daerahnya menyiapkan dua pentas seni khusus yang telah dan akan dipamerkan di venue Asian Games di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat. “Hari ini kami telah menampilkan kesenian musik daerah khas Lombok Sumbawa,” kata Fauzan saat ditemui di Mal FX Senayan, Jakarta Pusat, pada Minggu malam, 19 Agustus 2018.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Kesenian musik tradisional yang telah ditampikan dalam panggung Asian Games adalah gendang beleq. Gendang beleq merupakan seni yang lahir dari kelompok masyarakat Sasak, Lombok. Pertunjukannya menampilkan alat musik gendang sebagai peranti utama.

Berbeda dengan gendang pada umumnya di Jawa Tengah, gendang beleq berukuran lebih besar dan dimainkan sambil menari. Gendang itu konon menjadi tabuh pengiring para prajurit yang hendak berperang di medan pertempuran. Namun, kini fungsinya bergeser menjadi hiburan rakyat.

Baca Juga: 

Gendang beleq ditampilkan di depan para atlet Asian Games, official, dan para suporter yang datang. Selain pertunjukan itu, pada 27 nanti, digelar kembali pentas panggung bertajuk tari tradisional khas Sumbawa. Pertunjukan itu memboyong sekitar 20 pekerja seni dari NTB.

Langkah ini diklaim sebagai jalan yang cukup efektif untuk mengembalikan atensi masyarakat terhadap minat kunjungan ke NTB pasca-bencana. Adapun konsep pementasan kesenian tersebut, menurut Fauzan, sebenarnya memang dirancang untuk promosi wisata Lombok dalam perhelatan Asian Games. Namun karena terjadi bencana, maksud pertunjukan itu diubah. “Sekarang kami menampilkan kesenian sebagai bagian dari recovery,” katanya. 

Sebelumnya, Fauzan mengaku juga telah menyiapkan booth untuk pameran pada acara Asian Games di Palembang. Namun, lantaran tak memungkinkan, rencana itu ditunda.

Selain meggelar pentas pada panggung Asian Games, untuk memoles kembali kondisi wisata Lombok-NTB, Fauzan menggandeng Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) NTB dan Dinas Pariwisata setempat untuk menyelenggarakan sejumlah event nasional. 

“Salah satunya, Lombok akan menjadi tempat untuk pergelaran agenda nasional seperti rapat koordinasi nasional (rakornas) pariwisata,” ujarnya.

Kepala Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) NTB Lalu Abdul Hadi Faishal menyebut, saat ini hotel-hotel di Lombok tengah bersiap kembali menerima wisatawan. Bahkan sejumlah hotel di Gili Trawangan akan mulai beroperasi kembali pada September nanti. “Kalau saat ini ada wisatawan yang mau ke Lombok dan menginap di hotel ya diterima,” ujarnya.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Francisca Christy Rosana

Francisca Christy Rosana

Lulus dari Universitas Gadjah Mada jurusan Sastra Indonesia pada 2014, ia bergabung dengan Tempo pada 2015. Kini meliput isu politik untuk desk Nasional dan salah satu host siniar Bocor Alus Politik di YouTube Tempodotco. Ia meliput kunjungan apostolik Paus Fransiskus ke beberapa negara, termasuk Indonesia, pada 2024 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus