Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
KEINGINAN sekitar 200 warga Sambas, Kalimantan Barat, sederhana saja: berharap nasib mereka diurus pemerintah. Lantaran tak kunjung mendapat perhatian, korban kerusuhan sembilan tahun silam yang kini mengungsi di Bangkalan, Madura, itu menggugat.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo