Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Iklan

Capaian Heru Membangun Masyarakat dan Infrastruktur Jakarta

Heru berhasil menyelesaikan Sodetan Ciliwung dan bersinergi dengan pemerintah pusat sehingga LRT Jabodebek resmi beroperasi.

17 Oktober 2023 | 14.30 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

INFO NASIONAL – Kementerian Dalam Negeri memastikan Heru Budi Hartono terus memimpin DKI Jakarta hingga 2024. Ia telah menerima surat keputusan perpanjangan masa jabatan sebagai Penjabat Gubernur DKI Jakarta dari Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian pada Senin, 16 Oktober 2023. “Pesannya, kerja yang baik," kata Heru menirukan amanat Mendagri Tito.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sejak menjabat pada 17 Oktober 2022 lalu, Heru terus berupaya membangun Jakarta menuju kota global, sejalan dengan cita provinsi, “Sukses Jakarta untuk Indonesia”. Hal ini untuk memastikan, Jakarta akan tetap berkembang, kendati ibu kota pindah ke Nusantara, Kalimantan Timur.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Pemerintah daerah Jakarta tetap akan ada dan Jakarta tetap akan menjadi salah satu pusat ekonomi Indonesia,” ujar Guru Besar Fakultas Komputer Universitas Indonesia, Profesor Yudho Giri Sucahyo kepada Tempo, Sabtu, 14 Oktober 2023, ketika ditanya terkait peluang kota ini, sehingga Pj Gubernur Heru harus tetap membangun Jakarta.

Keberadaan Jakarta setelah tidak menjadi ibu kota adalah menjadi Kota Global atau Global City, yakni kota yang memiliki peran penting dalam pengintegrasian ekonomi transnasional yang mampu menarik modal, barang, sumber daya manusia, gagasan, serta informasi. “Jakarta dan IKN akan tetap berkembang bersama-sama dengan kota-kota lainnya di Indonesia,” tegas Prof. Yudho.

Dalam peta jalan (roadmap) Pemprov DKI Jakarta menjadi Kota Global, terdapat empat tahapan yang harus dilalui setiap tahun. Dimulai pada 2023, dengan memulihkan ekonomi dan transformasi ekonomi menuju pemantapan kota global.

Lalu, pada 2024, dengan meningkatkan ketahanan kota melalui pemanfaatan ekonomi dan kualitas pelayanan dasar. Kemudian, pada 2025 menjalankan penguatan dan ketahanan kota melalui pembangunan yang merata, inklusif, dan berkelanjutan. Akhirnya, pada 2026, merupakan tahun pemantapan Jakarta sebagai Kota Global yang yang berketahanan, berkelanjutan, dan inklusif.

Kinerja Heru memimpin Jakarta menjadi Kota Gobal terlihat dari berbagai capaian. Badan Pusat Statistik (BPS) mengeluarkan laporan pembangunan Jakarta yang sesuai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) pada Juni 2023.

Salah satu yang menjadi sorotan BPS adalah Laju Pertumbuhan PDB (Pendapatan Domestik Bruto). Tercatat, PDB pada akhir 2022 sebesar 4,55 persen. Kendati lebih kecil dibanding pada 2019 yang sebesar 5,46 persen, namun hal ini terpengaruh oleh pandemi Covid-19. Pasalnya, PDB pada 2021 hanya menyentuh 2,85 persen, artinya terjadi peningkatan sebesar 2 persen dalam waktu setahun saja.

Pemprov DKI mencatat capaian lainnya terkait kinerja Heru di sektor Pembangunan dan Kemasyarakatan. Hasilnya terlihat pada peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) DKI Jakarta pada 2022 yang meningkat 0,67 persen dibanding 2021.

Untuk diketahui, IPM DKI Jakarta pada 2022 sebesar 81.65, lebih tinggi daripada IPM Nasional sebesar 72.91. Demikian pula, PDB DKI Jakarta 2022 sebesar 5,46 persen, lebih tinggi daripada PDB Nasional yang mencapai 4,55 persen.

Sementara itu, pertumbuhan ekonomi DKI Jakarta hingga Triwulan II 2023 naik 0,18 persen menjadi 5,13 persen. Hal ini berpengaruh pada penurunan jumlah pengangguran terbuka sebesar 0,43 persen (data Triwulan I 2023) dibanding periode yang sama tahun lalu. Juga berpengaruh terhadap angka kemiskinan, dari 4,69 persen pada Maret 2022 menjadi 4,44 persen pada Maret 2023.

Semua capaian di atas berkat berbagai faktor. Salah satunya upaya berkelanjutan Pemprov DKI di bawah kepemimpinan Pj Gubernur Heru dalam membangun kota yang tidak sebatas infrastruktur, tetapi juga melalui pembangunan manusia atau masyarakat.

Di bidang perekonomian, membangun masyarakat Jakarta yang tangguh dijalankan dengan membantu usaha mikro, kecil, menengah (UMKM) mendapatkan legalitas. Sepanjang 2023, Pemprov DKI menyelenggarakan pendampingan pendaftaran Sertifikasi Halal Reguler kepada 3.075 industri kecil dan menengah (IKM).

Pemprov DKI juga tetap konsisten memberi bantuan sosial kepada masyarakat sesuai kriteria yang telah ditetapkan. Selama 2023, total penerima bansos sebanyak 245.749 orang. Rinciannya, penerima bantuan Kartu Lansia Jakarta (KLJ) 206.695 orang, penerima bantuan Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ) 21.172 orang, penerima bantuan Kartu Anak Jakarta (KAJ) 15.355 orang, serta penerima bantuan Kartu Peduli Anak dan Remaja Jakarta (KPARJ) 2.527 orang.

Upaya membangun masyarakat Jakarta ini berlaku inklusif, menyentuh berbagai kalangan seperti kaum perempuan dan disabilitas. Ihwal kesetaraan gender, BPS mencatat perempuan yang menduduki posisi manajerial terus meningkat setiap tahun. Misalnya, pada 2022 sebanyak 37,21 persen, sedangkan tahun sebelumnya 34,19 persen. Demikian pula rasio Angka Partisipasi Murni (APM) peserta perempuan di perguruan tinggi sejajar dengan kaum pria, yang menunjukkan stereotip terhadap perempuan sebagai ‘mahluk dapur’ sudah tidak berlaku di Jakarta.

Sedangkan keberpihakan Pemprov DKI terhadap kaum difabel ditunjukkan dengan semakin banyak fasilitas publik yang ramah disabilitas. Sebagai contoh Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Provinsi DKI Jakarta menyediakan 94 unit hunian disabilitas di 29 rumah susun sewa (rusunawa) sepanjang 2023.

Membangun Infrastruktur dan Lingkungan

Pada masa kepemimpinan Heru, tercatat sejumlah pembangunan infrastruktur yang telah rampung. Salah satu yang patut menjadi catatan penting adalah Sodetan Ciliwung yang menghubungkan Kali Ciliwung dengan Kanal Banjir Timur (KBT). Sempat mandek selama enam tahun, akhirnya proyek penanggulangan banjir Jakarta tersebut diresmikan Presiden Jokowi pada 31 Juli 2023.

Pj Gubernur Heru menegaskan, Sodetan Ciliwung merupakan proyek penting untuk mengatasi persoalan banjir di beberapa kawasan di Jakarta, seperti Bidara Cina, Kampung Melayu, Manggarai, dan sekitarnya. Sodetan Ciliwung berupa terowongan sepanjang 1.268 meter, dengan dua jalur pipa yang masing-masing berdiameter 3,5 meter. Dengan demikian mampu mengalirkan 60 meter kubik air per detik debit banjir dari Sungai Ciliwung ke Kanal Banjir Timur (KBT) dan Kali Cipinang. Manfaat sodetan ini dapat mengurangi area terdampak banjir seluas 107 hektare.

Kawasan Sodetan Ciliwung dilengkapi beragam fasilitas pendukung, seperti kafetaria, plaza air mancur, panggung kreasi, gym terbuka, toilet umum, taman bermain, hingga jembatan inspeksi yang melintas di atas jalur Sodetan Ciliwung. Selain itu juga terdapat Pusat Pengendali Banjir dan rumah genset yang difungsikan untuk pemantauan banjir di Jakarta.

Keberhasilan ini mendapat tanggapan positif dari Ketua Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di DPRD DKI Jakarta, William A. Sarana. "Pak Heru berhasil meneruskan normalisasi sungai," ujarnya seperti dimuat tempo.co pada Rabu, 11 Oktober 2023.

Heru juga mengambil kebijakan membangun atau menata kawasan hingga tingkat kelurahan, demi menjadikan seluruh wilayah di Jakarta semakin hijau dan nyaman bagi penghuninya. Amanat ini ia sampaikan di Taman Ismail Marzuki kepada seluruh lurah sehari setelah pelantikan dirinya.

Hingga saat ini, Heru Budi mengungkapkan, sudah ada 267 lokasi yang telah ditata rapi di seluruh kelurahan di Jakarta. "Selain mempercepat penggunaan motor dan mobil listrik serta bahan bakar yang ramah lingkungan, kita juga upayakan memperbaiki kualitas udara dengan kegiatan penataan kawasan ini yang turut menambah jumlah RTH (Ruang Terbuka Hijau) di Jakarta," kata dia.

Berkat amanat Heru beserta jajarannya hingga ke tingkat kelurahan melakukan penataan kawasan, pada 28 Februari 2023, lima wilayah kota dan Kabupaten Kepulauan Seribu di Provinsi DKI Jakarta meraih penghargaa Adipura dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI. 

Menurut Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Khoirudin, salah satu faktor penting keberhasilan Heru membangun Jakarta adalah kepiawaiannya di sektor pemerintahan.

Ia menilai, Heru mampu mensinergikan kebijakan dengan pemerintah pusat, sehingga berbagai permasalahan, seperti banjir dan kemacetan, lebih cepat ditangani. “Semoga pada masa Pak Heru ini terus membaik dan warga Jakarta bebas dari masalah ini," ujarnya dinukil dari Berita Jakarta, Senin, 16 Oktober 2023.

Satu contoh sinergi yang terlihat nyata yakni saat LRT Jabodebek (Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi) diresmikan Presiden Joko Widodo pada Agustus 2023 lalu. Dalam beberapa kesempatan, Heru mencoba LRT tersebut bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi. Dukungan Heru mewakili Pemprov DKI terhadap Proyek Strategis Nasional ini berujung pada salah satu solusi menjawab kemacetan di Jakarta, sekaligus mendorong transformasi transportasi dari kendaraan pribadi ke kendaraan publik.

Kepiawaian Heru memimpin Jakarta juga mendapat apresiasi dari Koordinator Presidium Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (MD KAHMI) Jakarta Utara, Muhammad Ichwan Ridwan.

"Kita apresiasi betul akselerasi Pak Heru selama memimpin DKI yang banyak membuat terobosan untuk menyelesaikan masalah-masalah Jakarta. Tangan dingin Penjabat Gubernur ini mempercepat infrastruktur pengendali banjir, transportasi massal, dan pengendalian inflasi, hingga bisa dikerjakan dengan baik, bersinergi, dan kompak," ucap Ichwan Ridwan pada 4 Oktober 2023 lalu. (*)

 

 

 

 

Prodik Digital

Prodik Digital

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus