Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
INFO TRAVEL-- Salah satu aktifitas jalan-jalan yang cukup banyak diminati traveller adalah mendaki gunung. Gaya satu ini biasanya diminati oleh mereka yang memiliki jiwa muda dan suka bertualang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Untuk hobi tersebut, Jawa Timur merupakan salah satu daerah yang sangat cocok disambangi. Sebab, provinsi dengan ibukota Surabaya tersebut memiliki sejumlah gunung dengan karakternya masing-masing yang begitu menarik untuk di taklukkan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pada liburan kali ini, mari ke Jawa Timur untuk menjumpai gunung-gunung megah berikut:
1. Gunung Ijen, si Api Biru
Gunung Ijen
Jawa Timur memiliki Gunung Ijen yang menampilkan fenomena alam langka berupa kobaran api biru di kawahnya. Fenomena tersebut konon hanya ada dua di dunia, yakni di Islandia dan Indonesia. Berada di perbatasan Banyuwangi dan Bondowoso, Gunung Ijen memiliki ketinggian mencapai 2.799 meter di atas permukaan laut sehingga Anda perlu mendaki medan yang cukup curam selama kurang lebih 2,5 jam untuk mencapai puncak dan berjumpa dengan Kawah Ijen.
Bila Anda tertarik menjumpai si api biru di Kawah Ijen, lakukanlah pendakian sekitar pukul 02.00 – 03.00 WIB. Selain si api biru, pendakian di Gunung Ijen juga terasa berkesan karena Anda akan menjumpai para penambang setempat sedang menjinjing belerang berpuluh-puluh kilo di pundaknya.
2. Gunung Semeru, si puncak tertinggi
Gunung Semeru
Gunung yang secara administratif masuk wilayah Kabupaten Malang dan Lumajang ini merupakan gunung dengan puncak tertinggi di Pulau Jawa. Megah dengan sebutan Puncak Mahameru, puncak tersebut berada pada ketinggian 3.676 meter di atas permukaan laut. Untuk mencapai Puncak Mahameru dan kembali, Anda harus mendaki selama kurang lebih empat hari.
Selain puncak tersebut, Gunung Semeru juga populer di kalangan pendaki karena memiliki Ranu Kumbolo sebagai danau gunung seluas 15 hektare yang menampilkan pemandangan luar biasa. Ranu Kumbolo biasanya menjadi titik berangkat pendakian sekaligus area kemah dan stasiun air minum.
3. Gunung Argopuro, si cantik misterius dengan trek terpanjang
Gunung Argopuro
Gunung dengan ketinggian 3.088 meter di atas permukaan laut ini memiliki trek pendakian sepanjang 63 kilometer dengan untaian lembah hingga sedalam seribu meter. Hal tersebut membuatnya diyakini sebagai gunung dengan trek pendakian paling panjang se-Pulau Jawa. Untuk menyelesaikan pendakian di Gunung Argopuro, Anda memerlukan waktu sedikitnya lima hari! Berada dalam kawasan Suaka Margasatwa Pegunungan Gunung Argopuro menampilkan pemandangan alam yang cantik dengan banyak satwa unik berkeliaran.
4. Gunung Bromo, si populer
Gunung Bromo
Gunung yang berada dalam kawasan Bromo Tengger Semeru National Park ini adalah gunung berapi aktif dengan ketinggian 2.329 meter di atas permukaan laut. Tak sekadar menawarkan jalur pendakian yang ramah, Gunung Bromo juga memiliki sejumlah tempat menarik yang bisa dikunjungi berbagai kalangan. Tempat-tempat tersebut, misalnya Pasir Berbisik, Pura Luhur Poten, Sabana Tropis, Bukit Kingkong, Kawah Bromo, Bukit Teletubies, Bukit Penanjakan, dan Bukit Mentigen. Keramahan Gunung Bromo kepada siapa saja inilah yang membuatnya menjadi gunung terpopuler di Jawa Timur.
5. Gunung Kelud, si kecil-kecil cabe rawit
Gunung Kelud
Tingginya 'hanya' 1.731 meter di atas permukaan laut. Meski demikian, gunung yang berada di perbatasan Blitar dan Kediri ini terbilang cukup ganas karena merupakan salah satu gunung berapi paling aktif di Tanah Air. Terhitung dari tahun 1000 Masehi, Gunung Kelud telah meletus sebanyak lebih dari 30 kali, dengan yang terakhir kali di tahun 2014. Meski kecil-kecil cabe rawit, Gunung Kelud tetap mempesona wisatawan pencinta alam.
Biasanya, gunung ini ramai oleh pengunjung yang ingin mendaki hingga ke Kawah Kelud dan melihat Puncak Gajahmungkur. Sebagai objek wisata, Gunung Kelud bahkan menyediakan trek panjat tebing, mancakrida, penyewaan ATV offroad, dan pemandian air panas.
Persiapan Matang Sebelum Naik Gunung
Persiapan Matang Sebelum Naik Gunung
Menaklukkan gunung dengan karakter yang berbeda-beda tentunya merupakan tantangan tersendiri. Untuk dapat melakukannya dengan baik dan tetap aman, ada sejumlah hal yang perlu Anda persiapkan dengan matang.
1. Fisik dan mental
Mendaki gunung bukanlah aktivitas jalan kaki biasa. Anda harus memastikan tubuh dalam keadaan fit dan mental dalam keadaan baik. Sebelum melakukan pendakian, tubuh Anda perlu dilatih untuk siap menghadapi medan berat. Lakukanlah latihan pernafasan dan pelenturan otot agar tidak mudah letih saat mendaki. Jangan lupa minum vitamin. Meditasi juga mungkin perlu dilakukan untuk membuat pikiran Anda lebih rileks dan siap menghadapi tantangan dalam pendakian.
2. Perlengkapan
Pastikan Anda membawa perlengkapan yang memadai saat mendaki gunung. Mulailah dengan menyiapkan pakaian yang ringan dan mudah menyerap keringat. Padukan dengan jaket, topi rajut dan sarung tangan, terutama bila Anda akan melalui malam di gunung. Kenakan sepatu atau sandal gunung. Siapkan pula jas hujan, obat-obatan, air mineral secukupnya, dan perlengkapan P3K.
Apabila bermaksud mendaki hingga berhari-hari, jangan lupa bawa serta tenda, kantong tidur, alat memasak sederhana, kompas, serta makanan dan minuman secukupnya. Satu lagi hal penting yang tak boleh ketinggalan adalah plastik sampah. Sebab, sejago apapun dalam menaklukkan gunung di Jawa Timur, semua sia-sia jika Anda meninggalkan sampah berserakan di sana.
3. Transportasi
Terakhir, pastikan Anda mengetahui mode transportasi terbaik apa saja yang perlu Anda gunakan untuk menunjang perjalanan. Bila Anda datang dari luar Jawa Timur, besar kemungkinan Anda akan menggunakan pesawat untuk masuk ke kota terdekat.
Persiapkan tiket pesawat ke kota-kota di Jawa Timur melalui Traveloka untuk menikmati kemudahan pemesanan dan tarif yang murah. Traveloka kini menyediakan fitur yang semakin canggih untuk membuat penerbangan domestik semakin nyaman dan mudah disiapkan seluruhnya dalam satu tempat dan satu waktu. (*)