Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
INFO BISNIS—PT Pertamina (Pertamina) melaksanakan kegiatan program corporate social responsibility (CSR) dengan membantu mengembangkan potensi wilayah Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta, dan Desa Wringin Putih, Magelang, Jawa Tengah.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Di Kulon Progo, Pertamina bersama Yayasan Obor Tani memprakarsai dibangunnya waduk mini Banjaroya di Desa Banjaroya, Kalibawang. Waduk mini atau embung ini diharapkan dapat mendukung berkembangnya industri manufaktur berbasis agro, sehingga masyarakat dapat menguasai industri dari hulu sampai hilir. Pembangunan wilayah Banjaroya sebagai sasaran CSR ini diharapkan dapat dioptimalkan untuk mengembangkan potensi daerah Kulon Progo, yaitu durian menoreh kuning.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Embung Banjaroya memiliki luas 60x80 meter dan mampu menampung 8—10 ribu meter kubik air. Waduk mini tersebut menjadi sarana pengairan bagi 20 hektare kebun durian di sekitarnya. Kawasan waduk dan kebun durian berada di tanah kas Desa Banjaroya. Pembangunan embung dan kebun yang diresmikan pada 2014 ini didanai APBD Daerah Istimewa Yogyakarta sebesar Rp 1 miliar untuk membangun waduk serta Rp 1,3 miliar berasal dari CSR Pertamina untuk membangun kawasan kebun durian.
Kulon Progo memang terkenal sebagai penghasil durian menoreh. Karena itu, di pintu masuk waduk, dibangun ikon patung durian menoreh kuning dengan ukuran besar. Setiap musim durian, akan ada festival durian yang menjadi daya tarik tersendiri bagi tempat ini. Pengunjung dapat dengan puas menikmati durian menoreh khas Kalibawang. Dari embung Banjaroya, jika cuaca sedang cerah, pengunjung juga dapat menikmati pemandangan Gunung Merapi dan Gunung Merbabu.
***
Balai Ekonomi Desa (Balkondes Wringin Putih binaan corporate social responsibility PT Pertamina (Pertamina) mendapat kepercayaan sebagai tempat penginapan para delegasi International Council of Woman (ICW) yang sedang menggelar sidang ke-35 di Yogyakarta dan Magelang pada 13–20 September 2018. Para delegasi ICW tersebut menginap di Balkondes Wringin Putih pada 18–19 September 2018.
Sejak dibangun Pertamina, Balkondes Wringin Putih telah menjadi salah satu destinasi wisata dan akomodasi unggulan di sekitar Candi Borobudur. Kesejukan alam perdesaan yang masih alami dengan latar belakang Perbukitan Menoreh menjadi visual yang memanjakan mata sekaligus memberi ketenangan bagi pengunjung.
Tak hanya keindahan alam, Balkondes Wringin Putih yang berada di kawasan wisata Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, memiliki arsitektur bangunan rumah yang unik berbentuk pondok dari bambu. Selain itu, desain halaman didominasi kayu dan bambu menambah kekuatan panorama alam yang masih asli.
Lihat saja Bale Bambu Klatakan yang awalnya hanya kebun bambu liar, kini telah menjadi daya tarik utama dan sering diabadikan menjadi obyek swafoto. Kearifan lokal masyarakat setempat turut menyertai persona Wringinputih, yakni interaksi sosial, persaudaraan yang erat, juga gotong-royong antarwarga.
Setelah dikembangkan PT Pertamina (Persero), Desa Wisata Wringin Putih diharapkan dapat tumbuh dan berkembang menjadi sentra penggerak ekonomi serta galeri potensi kerajinan masyarakat sekitar, seperti batik, kerajinan bambu, sentral kuliner, juga penginapan. (*)