Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Cilegon Raih Banyak Prestasi di TTG Nusantara

Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon mewakili Provinsi Banten berhasil meraih tiga penghargaan bergengsi dalam ajang Teknologi Tepat Guna (TTG) Nusantara XXV

15 Juli 2024 | 19.37 WIB

Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menerima penghargaan Satya Lencana Bhakti Inovasi atas kontribusi dan kerja keras dalam membina pengembangan TTG Inovasi Desa. Dok. Pemkot Cilegon
Perbesar
Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menerima penghargaan Satya Lencana Bhakti Inovasi atas kontribusi dan kerja keras dalam membina pengembangan TTG Inovasi Desa. Dok. Pemkot Cilegon

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

INFO NASIONAL - Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon mewakili Provinsi Banten berhasil meraih tiga penghargaan bergengsi dalam ajang Teknologi Tepat Guna (TTG) Nusantara XXV yang diselenggarakan di Lombok, Nusa Tenggara Barat, pada Senin, 15 Juli 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tiga penghargaan tersebut adalah Juara I Inovasi TTG Tingkat Nasional, Juara III Posyantek Berprestasi, serta penghargaan Satya Lencana Bhakti Inovasi untuk Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Untuk meraih Juara I Inovasi TTG Tingkat Nasional, Pemkot Cilegon menggunaka alat pengolahan air hujan menjadi air bersih dan air minum menggunakan teknologi ultrafiltrasi portable.

Inovasi yang dikembangkan oleh Niko Abdian ini mendapat apresiasi tinggi karena mampu memberikan solusi praktis dan efisien dalam menghadapi krisis air bersih, terutama di daerah-daerah yang sulit mendapatkan akses air bersih.

Selain itu, untuk meraih Juara III Posyantek Berprestasi, Posyantek Sembilang dari Kelurahan Gedong Dalem melakukan berbagai inovasi teknologi tepat guna yang diterapkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Sementara Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian, meraih penghargaan Satya Lencana Bhakti Inovasi atas kontribusi dan kerja kerasnya dalam membina pengembangan TTG Inovasi Desa.

Penghargaan ini merupakan yang kedua kalinya diterima oleh Helldy secara berturut-turut, setelah sebelumnya juga menerima penghargaan yang sama pada TTG Nusantara XXIV di Lampung.

Dalam sambutannya, Helldy mengatakan, penghargaan yang diterimanya merupakan bentuk komitmen untuk terus mengembangkan inovasi teknologi guna kemajuan dan pembangunan Kota Cilegon.

“Ini menjadi kali kedua kami mendapatkan juara I inovasi TTG dan juara III Posyantek. Penghargaan ini merupakan bukti konsistensi pembinaan yang dilakukan serta keberpihakan terhadap Posyantek dan TTG,” ujar Helldy.

Helldy mengatakan, alat yang berhasil dimenangkan akan terus dipromosikan dan dipasarkan secara maksimal.

“Pemkot Cilegon akan memanfaatkan dan berkolaborasi supaya alat ini bisa menangani krisis air di pegunungan,” ujarnya.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pengembangan (Bappedalitbang) Kota Cilegon, Wilastri Rahayu mengaku bangga atas pencapaian yang diraih oleh Kota Cilegon.

“Sudah dua tahun berturut-turut kami meraih penghargaan di ajang TTG Nasional. Tahun ini kami meraih Juara I Inovasi TTG serta Juara III Posyantek. Ke depan, kami menargetkan bisa meraih lebih banyak lagi penghargaan di ajang nasional,” katanya.

Wilastri menjelaskan, inovasi alat pengolahan air hujan akan diuji coba di daerah pegunungan yang mengalami krisis air, seperti di Gunung Batur, Pasir Salam, dan Cipala.

“Pemanfaatan alat ini diharapkan dapat membantu masyarakat di daerah tersebut mendapatkan akses air bersih,” ujarnya.

Pj. Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Hassanudin, menyampaikan terima kasih karena NTB dipercaya menjadi tuan rumah TTG Nusantara.

“Ajang ini memungkinkan kota dan kabupaten yang hadir untuk saling bertukar informasi dan teknologi, sehingga seluruh daerah bisa tumbuh dan semakin maju dalam hal teknologi,” ujar Hassanudin.

Ia pun menekankan pentingnya kemajuan teknologi untuk meningkatkan kemandirian ekonomi.

“Dengan kemajuan teknologi, produktivitas akan meningkat dan masyarakat akan semakin mudah dan murah mendapatkan akses teknologi,” ujarnya.

Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi RI, Abdul Halim Iskandar, mengapresiasi komitmen para kepala daerah dalam memajukan TTG sebagai salah satu solusi untuk membangun kemandirian ekonomi dan meningkatkan produktivitas ekonomi warga.

“Kami berterima kasih atas komitmen yang telah ditunjukkan dan berharap komitmen ini terus ditingkatkan,” katanya. (*)

Bestari Saniya Rakhmi

Bestari Saniya Rakhmi

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus