Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo

Citilink Kembali Layani Penerbangan ke Sumba Timur

Penerbangan komersial di Sumba Timur kembali dilayani oleh lima maskapai.

31 Oktober 2022 | 23.20 WIB

Citilink
Perbesar
Citilink

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

INFO BISNIS - Setelah lebih dari dua tahun jeda akibat Covid-19, Citilink kembali melayani penerbangan komersial ke Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur. Anak perusahaan PT Garuda Indonesia itu kembali melayani rute Kupang-Waingapu dan Waingapu-Kupang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Penerbangan Citilink mulai beroperasi kembali di wilayah NTT ke dan dari Waingapu pada 17 Oktober 2022 lalu. Penerbangan rute Kupang-Waingapu dan Waingapu-Kupang berlangsung setiap hari menggunakan pesawat jenis ATR 72-600. Kembalinya Citilink menerbangi langit Sumba Timur, maka penerbangan komersial di Sumba Timur kembali dilayani oleh lima maskapai.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pihak Bandara Umbu Mehang Kunda Waingapu selaku regulator berupaya menyediakan berbagai fasilitas untuk mendukung lancarnya akses udara dari dan keluar pulau Sumba melalui bandara yang terletak di Kelurahan Mauhau itu.

"Saat ini kita sudah punya empat maskapai yang melayani penumpang dan satu maskapai yang melayani kargo," ungkap Kasubbag Tata Usaha Bandara Umbu Mehang Kunda Waingapu, Sudarmana, Selasa 25 Oktober.

Ia menjelaskan, penerbangan penumpang terdiri dari maskapai Wings Air atau Lion Group, maskapai Nam Air, maskapai Citilink dan maskapai Dimonim Air.

Wings Air melayani rute Waingapu-Kupang dan Waingapu-Denpasar pergi pulang reguler setiap hari, maskapai Nam Air yang melayani rute Waingapu-Kupang pergi pulang sekali dalam seminggu yakni hari Senin, maskapai Citilink yang melayani rute Waingapu Kupang pergi pulang reguler setiap hari dan maskapai Dimonim Air yang melayani rute perintis ke Sabu dan Ruteng tiga kali dalam seminggu. Sementara itu, maskapai Smart Aviation melayani carter kargo menggunakan pesawat jenis caravan.

Saat ini, lanjut Sudarmana, pihak Bandara Umbu Mehang Kunda Waingapu sedang melakukan pengembangan bandara dengan membangun kembali terminal penumpang yang lebih representatif. Pembangunan dilakukan secara bertahap dan direncanakan berlangsung tiga tahap dengan harapan dapat selesai secepatnya sesuai dengan jadwal.

Selama proses pembangunan, operasional bandara tetap berjalan menggunakan fasilitas sementara yang telah disediakan. Ia mengatakan, selama ini operasional Bandara berjalan lancar dan aman. "Penumpang masih bisa ter-cover karena tidak terkumpul satu waktu. Jadwal pesawat ada yang pagi, siang dan sore. Jadi kita berharap mudah mudahan segera selesai," kata Sudarmana.

Sebelumnya, sejak April 2022, harga tiket pesawat dari dan ke Waingapu melonjak mencapai 300 hingga 400 persen. Jika normalnya tiket penerbangan Waingapu - Kupang berkisar Rp 450 ribu hingga Rp 600 ribu, maka sejak April melonjak menjadi sekitar Rp. 1,4 juta. (*)

 

 

 

 

 

 

 

Prodik Digital

Prodik Digital

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus