Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebanyak sembilan Desa se-Kecamatan Ciemas melaksanakan knowledge sharing perencanaan terpadu berbasis aset komunitas pada desa-desa di kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu terkait pengumpulan data lapangan Penelitian Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Acara ini berlangsung di Bale Pangripta Bappelitbangda Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 18 Juli 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Direktur Pembangunan Daerah Bappenas RI Togu Pardede, Plt Kepala Pusat Penelitian BRIN Suci Wulandari, serta Asda II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Kabupaten Sukabumi Fuji Widodo.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Togu mengatakan, kehadirannya di Kabupaten Sukabumi untuk mendorong pertumbuhan desa di kawasan pariwisata. Sebab, desa merupakan salah satu landasan transportasi Indonesia Emas.
"Geopark ini menjadi landasan transportasi Indonesia Emas kedepan," ujarnya.
Menurut dia, desa sebagai salah satu transportasi Indonesia Emas tentu harus memiliki kriteria. Di antaranya, melestarikan budaya, ketahanan lingkungan, tata kelola desa yang terpadu, pembangunan sarana dan prasarana, serta pertumbuhan ekonomi dan mengentaskan kemiskinan.
"Kami memilih lokasi di kawasan Geopark Ciletuh ini dengan harapan bisa mempertahankan alam, lingkungan dan sumber daya manusia," kata Togu.
Plt Kepala Pusat Penelitian BRIN, Suci Wulandari menjelaskan, komitmen BRIN melakukan pendampingan kepada daerah dalam mengatasi permasalahan dan pengembangan produk unggulan daerah, sehingga lebih terstruktur dan sistematis sebagai sebuah solusi. "BRIN dan pemda dapat saling berkolaborasi terkait kebutuhan-kebutuhan yang bisa dikolaborasikan," kata Suci.
Dalam risetnya, BRIN akan meninjau beberapa aspek di antaranya, aspek sumber daya manusia, aspek alam, finanasial, fisik dan asfek sosial. Suci mengajak, kepada kepala desa yang mengikuti knowledge sharing ini dapat mengedukasi seluruh lapisan masyarakat agar selalu mempertahankan dan mengembangkan geopark sehingga ke depan Geopark Palabuhanratu menjadi sebuah kebanggaan dunia.
Adapun, Plt Asda II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Kabupaten Kabupaten Sukabumi, Fuji Widodo mengatakan, hasil dari penelitian di beberapa desa di kawasan Geopark Ciletuh Palabuhanratu akan menjadi rekomendasi daerah untuk mengembangkan potensi. "Dengan hasil penelitian yang dilakukan Bappenas dan BRIN ini kita akan mendapatkan rekomendasi yang detail, sehingga nanti kedepan geopark akan semakin berkembang," ujarnya.
Fuji berharap dengan riset yang dilakukan BRIN dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Sukabumi.