Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
INFO BISNIS – Ketua Umum PMI Jusuf Kalla memimpin langsung acara Donor Darah yang dibuka secara simbolis di Gelora Bung Karno area Gedung Parkir Elevated B, Jakarta, Ahad, 17 Oktober 2021.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Acara yang didukung oleh Satuan Tugas Covid – 19 ini, terselenggara berkat kolaborasi PT Bank Negara Indonesia (Persero) atau BNI dengan Palang Merah Indonesia (PMI) dan Ikatan Alumni Universitas Brawijaya (IKA UB).
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Program tersebut berhasil mengumpulkan sekitar 1.000 kantong darah demi kemanusiaan melalui Program Donor Darah yang diselenggarakan serentak di lima kota, yaitu Jakarta, Surabaya, Malang, Mataram dan Mandalika.
Acara ini dihadiri oleh Dida Sarkan (Ketua Panitia Donor Darah), serta Ketua Harian IKA UB Sis Apik Wijayanto, Direktur UDD Pusat PMI dr Ria Syafitri, Sekretaris Jenderal PMI Sudirman Said, Ketua Sub Bidang Perencanaan Program dan Kegiatan Satgas Covid-19 Didit HA Ratam, serta Pemimpin Divisi Hubungan Kelembagaan 2 BNI Arya Prajaka.
Ketua Harian IKA UB, Sis Apik Wijayanto, mengatakan aktivitas donor darah menjadi pilihan IKA UB karena stok darah sangat penting pada saat genting dan darurat. Stok darah juga mampu menyelamatkan nyawa banyak orang.
“Ini mewujudkan Aksi Nyata Panggilan Kemanusiaan IKA UB, dengan tema Satu Nusa – Satu Bangsa – Satu Bahasa – Satu Darah Indonesia. Program ini juga kami selenggarakan dalam rangka menyambut Hari Sumpah Pemuda,” ujarnya.
Pemimpin Divisi Hubungan Kelembagaan 2 BNI Arya Prajaka menegaskan acara di lima kota ini dilaksanakan dengan protokol kesehatan. Pendonor wajib menunjukkan sertifikat vaksin, scan aplikasi PeduliLindungi, jaga jarak, serta memastikan kebersihan alas bed dan alkes yang digunakan untuk donor darah.
“Kami berharap donor darah ini akan turut mewujudkan Indonesia sehat dengan meningkatkan solidaritas dan rasa kemanusiaan kepada sesama, dan tanpa mengesampingkan kewaspadaan terhadap pandemi ini”, kata Arya. (*)