Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pemkab Majalengka Distribusikan Bantuan Pompanisasi Kepada Puluhan Kelompok Tani

Pemerintah Kabupaten Majalengka mendistribusikan bantuan pompanisasi ke puluhan kelompok tani (poktan), pada Jumat, 5 Juli 2024.

5 Juli 2024 | 19.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Pj. Bupati Majalengka, Dedi Supandi saat penyerahan bantuan pompa air di Pendopo Bupati Majalengka, Jumat 5 Juli 2024. Dok. Pemkab Majalengka.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

INFO NASIONAL - Pemerintah Kabupaten Majalengka mendistribusikan bantuan pompanisasi ke puluhan kelompok tani (poktan), pada Jumat, 5 Juli 2024. Bantuan tersebut diserahkan langsung kepada perwakilan poktan dari sejumlah kecamatan di Pendopo Bupati Majalengka.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Penjabat Bupati Majalengka, Dedi Supandi, mengatakan, Kabupaten Majalengka menerima 357 pompa air dari program pompanisasi yang dicanangkan pemerintah pusat. Menurut dia, dari jumlah tersebut sebanyak 107 pompa air tiga inchi diserahkan langsung ke poktan, dan 250 pompa air lainnya melalui program Brigade Alsintan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Program Brigade Alsintan ini dikoordinir Kodim 0617/Majalengka, dan nanti diawasi langsung Babinsa yang tersebar di seluruh desa serta kelurahan," ujar Dedi Supandi saat ditemui usai penyerahan bantuan pompa air di Pendopo Bupati Majalengka, Jumat, 5 Juli 2024.

Ia mengatakan, program pompanisasi tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan produksi pertanian, sehingga ketahanan pangan di Kabupaten Majalengka. Sebab, penggunaan pompa itu untuk mengairi areal persawahan, sehingga petani yang masih mengandalkan hujan untuk pengairannya tetap bisa menggarap lahan saat musim kemarau.

Pihaknya berharap, program pompanisasi tersebut meningkatkan intensitas produksi pertanian di Kabupaten Majalengka yang semula dua kali panen pertahun meningkat menjadi tiga kali. "Bantuan pompa air ini juga disalurkan untuk mengantisipasi kekeringan, sehingga sawah yang semula panen sekali dalam setahun bertambah menjadi dua kali," kata Dedi.

Dedi menyampaikan, tujuan lain dari program pompanisasi ialah untuk memperluas lahan persawahan dan menambah intensitas panen setiap tahunnya. Ia mengakui, program semacam itu sangat bermanfaat bagi para pentani, dan turut meningkatkan produktivitas pertanian di wilayah Kabupaten Majalengka.

"Kami juga sudah meminta BSIP Agroklimat dan Hidrologi Pertanian agar jumlah bantuan pompa air untuk petani di Kabupaten Majalengka ditambah," ujar Dedi. (*)

Afrilia Suryanis

Afrilia Suryanis

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus