Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
INFO BISNIS – Bagi Anda yang gemar mewarnai rambut, diperlukan perawatan yang ekstra. Terutama agar warna rambut terlihat awet dan bagus. Dengan perawatan yang ekstra, kulit kepala dan rambut Anda juga jadi selalu sehat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Untuk merawat rambut Anda, manfaatkan voucher beauty dari Shopee karena aneka penawaran dari berbagai produk perawatan rambut tersedia. Termasuk produk untuk merawat rambut berwarna Anda. Harga dan kualitasnya, dijamin akan memuaskan Anda.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selain itu, tips-tips berikut bisa Anda lakukan supaya rambut berwarna Anda bisa selalu awet, terlihat bagus, dan juga senantiasa sehat.
Jangan Langsung Keramas
Sesaat setelah rambut diwarnai, jangan langsung keramas, apalagi menggunakan shampo. Hal ini dikarenakan lapisan kutikula yang ada di rambut Anda akan terbuka saat melalui proses pewarnaan. Nah, jika Anda langsung keramas, maka warna dari cat yang menempel pada rambut Anda akan luntur dan memudar seketika. Anda bisa menunggu sekitar 2 – 3 hari dulu sebelum keramas dengan menggunakan shampo. Hal ini supaya zat warna dari cat benar-benar meresap lebih dulu ke dalam kutikula rambut. Dengan begitu, zat warnanya tidak akan cepat memudar.
Cuci Rambut dengan Teknik Co-Washing
Mencuci rambut pada rambut yang diwarnai berbeda dengan mencuci rambut yang tidak diwarnai. Salah satu teknik mencuci rambut yang diwarnai misalnya saja adalah teknik co-washing. Menurut allthingshair, Co-Washing merupakan kependekan dari Conditioner Washing. Ya, di sini mencuci rambut diartikan sebagai membersihkan rambut dengan menggunakan air, jadi tanpa menggunakan shampo. Akan tetapi, setelah membasuh rambut dengan air ditambahkan conditioner.
Namun, teknik co-washing ini jangan dilakukan secara terus menerus. Sebab di kulit kepala dan di rambut akan terjadi penumpukan minyak dan debu. Jika dibiarkan dalam jangka waktu yang lama malah akan menimbulkan masalah yang baru pada rambut. Teknik co-washing bisa dilakukan 2 kali dalam seminggu. Nah, keramas dengan menggunakan shampo bisa dilakukan di saat weekend.
Jangan Sering Terpapar Sinar UV
Keawetan rambut yang diwarnai pada orang yang tinggal di Indonesia dan tinggal di Eropa, sekalipun dengan merek cat rambut yang sama, itu pasti berbeda. Rambut diwarnai yang tinggal di Indonesia akan lebih mudah luntur warnanya daripada yang tinggal di Eropa. Hal ini terjadi karena Indonesia merupakan negara tropis, lebih banyak terpapar sinar UV. Di Eropa sebaliknya. Sinar UV, gelombangnya bisa meresap ke dalam kutikula rambut. Dan ini bisa berimbas melunturkan warna dari cat rambut.
Supaya bisa lebih awet, Anda bisa menyemprotkan lebih dulu hair sunscreen pada rambut berwarna Anda ketika masih lembab setelah keramas. Menggunakan topi dan syal pada rambut ketika sedang berada di luar ruangan juga bisa meminimalkan rambut berwarna Anda dari paparan sinar UV.
Hindari Klorin
Jika Anda gemar berenang perlu hati-hati. Menurut Newbeauty, zat klorin yang ada pada air kolam renang bisa mengubah rambut pirang menjadi hijau. Adapun warna rambut yang lebih gelap bisa menjadi kusam. Hal ini karena zat klorin bisa menempel di bagian pori-pori rambut.
Jika Anda sedang ingin berenang, pastikan membawa baby oil. Sebelum masuk ke dalam kolam renang, lapisi rambut Anda dengan baby oil lebih dulu, saat rambut masih kering. Penggunaan baby oil ini bisa mencegah penyerapan zat klorin oleh rambut yang bisa membuat rambut menjadi kusam. Nah setelah berenang, bilas rambut Anda dengan air bersih.
Pilih Shampo Tanpa Sulfat
Di dalam shampo seringkali ditambahkan zat sulfat. Fungsinya biasanya sebagai penghasil busa. Pada rambut berwarna, zat sulfat bisa memudarkan warna dari cat rambut. Jadi supaya warna rambut yang dicat pada rambut Anda bisa tetap awet, hindarkan penggunaan shampo yang mengandung sulfat.
Untuk pilihan shampo yang tepat, Anda tak harus menggunakan shampo yang mahal. Shampo murah di Shopee juga banyak yang bagus. Anda hanya tinggal jeli di dalam melihat ada tidaknya kandungan sulfat tersebut.
Minimalkan Penggunaan Bahan Kimia di Rambut
Anda mungkin tidak sadar, di dalam keseharian, Anda banyak menggunakan zat kimia pada rambut Anda. Misalnya saja hairspray, hair mist, dan lain sebagainya. Untuk rambut yang dicat, zat-zat kimia ini bisa melunturkan zat warnanya. Jika ingin warna rambut Anda awet, hindarkan pemakaian zat-zat kimia tersebut.
Jangan Langsung Hair Styling
Selain zat kimia, proses fisika juga bisa mengubah warna rambut Anda. Misalnya suhu panas dari hair dryer ataupun catok rambut. Jika ingin warna rambut Anda awet, hindari dulu penggunaan alat styling tersebut. Misalnya saja selama seminggu pertama setelah pewarnaan rambut.
Tidak Keramas dengan Air Panas
Air panas bisa membuat lapisan terluar dari rambut Anda yang diwarnai terlepas. Jadinya, keramas dengan air panas lebih baik dihindari jika warna rambut Anda yang dicat tetap awet dan juga tampilannya bagus. Sebaliknya, keramas dengan air dingin justru bisa menguatkan warna rambut.
Jangan terlalu Sering Keramas
Jika sebelum rambut diwarnai, Anda bisa keramas tiap hari, namun setelah rambut diwarnai, jangan lakukan hal itu lagi. Keramas 2 hingga 3 kali per minggu sudah cukup. Selain bisa memudarkan warna rambut, keramas tiap hari juga bisa menghilangkan kelembapan alami rambut Anda karena minyak yang dikeluarkan kulit kepala bisa hilang.
Hindarkan Masker Rambut
Jangan salah kaprah, masker rambut pada rambut yang diwarnai itu sangat tidak disarankan untuk digunakan. Bukannya menyehatkan dan membuat warna rambut awet, justru sebaliknya. Masker rambut ini akan menembus dalam, sehingga akhirnya bisa menyeret zat warna keluar dari rambut.
Untuk hasil yang lebih baik lagi, gunakan produk yang tepat. Produk-produk tersebut bisa Anda beli di Shopee. Aneka shampo dan juga body care lainnya bisa didapatkan dengan mudah dan murah, apalagi jika memanfaat voucher beauty Shopee. Yakni Crazy Beauty Deals. Di sana ada Gratis Ongkir Rp 0, ada Diskon Brand 50 persen, dan juga ada Flash Sale di Bawah Rp 50 ribu. (*)