Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

info-tempo

Walkot Cilegon Apresiasi Kinerja Disnaker yang Berhasil Turunkan Angka Pengangguran

Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian mengapresiasi Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Cilegon yang berhasil menurunkan angka pengangguran lebih dari 50 persen selama masa menjabatnya.

25 November 2024 | 21.32 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

INFO NASIONAL - Wali Kota Cilegon, Helldy Agustian mengapresiasi Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Cilegon yang berhasil menurunkan angka pengangguran lebih dari 50 persen selama masa menjabatnya. Helldy menyebut, angka pengangguran di Kota Cilegon saat ini merupakan yang terendah.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ia mengatakan, setahun setelah ia menjabat angka pengangguran berhasil turun dari 12, 69 pada 2020 menjadi 10,13 persen. Kemudian setahun berikutnya menjadi 8,10 persen. "Kemudian turun lagi menjadi 7, 25 persen dan terakhir turun menjadi 6,08 persen dan ini sejarah pengangguran terkecil selama Kota Cilegon berdiri,” ujarnya, di Aula Setda Kota Colegon, pada Senin, 25 November 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja Disnaker Kota Cilegon, Hidayatullah menjelaskan, dalam menurunkan angka pengangguran, pihaknya mengadakan pelatihan untuk meningkatkan sumber daya manusia dan memberikan fasilitas magang di industri sehingga membuka kesempatan untuk direkrut.

"Kemudian kami juga melakukan penyuluhan bimbingan jabatan. Ini penting karena untuk memberikan pengetahuan tentang rekrutmen, wawancara, interview, dan psikotes. Kalau tidak diberikan bimbingan oleh HRD yang bersangkutan, jalan masuk menuju industri itu agak berat,” katanya.

Selain itu, pihaknya juga menjalin hubungan harmonis dengan forum HRD agar bisa bernegosiasi dengan perusahaan untuk memberikan kesempatan kepada warga Cilegon. 

"Selanjutnya, kami pun memfasilitasi kesempatan tenaga kerja melalui pelayanan AK1, informasi publikasi dan sosialisasi loker, termasuk mekanisme penempatan kerja. Kemudian job fair, informasi pasar kerja. Jadi, banyak sekali yang kami lakukan sehingga wajar kalau terjadi penurunan  pengangguran signifikan," kata dia. (*)

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus