Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah orang yang terpaksa menjadi pengungsi akibat konflik, kekerasan, pelanggaran hak asasi manusia, dan gangguan serius terhadap ketertiban umum terus meningkat dari tahun ke tahun.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Data dari United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) menunjukkan, hingga pertengahan 2024, sebanyak 122,6 juta orang secara paksa mengungsi, baik sebagai pengungsi lintas batas, pencari suaka, maupun pengungsi internal. Dari angka ini, 37,9 juta adalah pengungsi lintas negara, sementara 8 juta lainnya adalah pencari suaka.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Beberapa negara menjadi tujuan utama bagi para pengungsi. Dilansir dari UNHCR, berikut tujuh negara yang tercatat menerima jumlah pengungsi terbanyak.
1. Iran (3,8 Juta Pengungsi)
Iran menjadi tuan rumah pengungsi terbanyak di dunia dengan sebagian besar berasal dari Afghanistan. Dilansir dari USNews, konflik yang berlangsung lama memaksa jutaan orang Afghanistan melarikan diri dari negara mereka sejak Taliban mengambil alih kekuasaan pada 2021.
2. Turki (3,1 Juta Pengungsi)
Turki telah lama menjadi negara dengan jumlah pengungsi tertinggi hingga 2023 sebelum posisinya diambil alih oleh Iran. Sebagian besar pengungsi di Turki berasal dari Suriah, yang telah mengalami krisis pengungsi sejak dimulainya protes Musim Semi Arab pada 2011 yang menyebabkan perang saudara berkepanjangan.
3. Kolombia (2,8 Juta Pengungsi)
Kolombia menerima pengungsi terbesar dari negara tetangganya, Venezuela. Data UNHCR menunjukkan, dari total 2,8 juta orang, hanya 1.382 di antaranya berstatus resmi sebagai pengungsi, sementara sisanya dikategorikan sebagai orang-orang yang membutuhkan perlindungan internasional.
4. Jerman (2,7 Juta Pengungsi)
Berbeda dengan negara-negara lain, Jerman adalah satu-satunya negara yang tidak berbatasan langsung dengan negara asal mayoritas pengungsinya. Pengungsi di Jerman berasal dari Ukraina, Suriah, Afghanistan, dan Irak. Negara ini dikenal memiliki tingkat penempatan ulang pengungsi tertinggi di Eropa Barat.
5. Uganda (1,7 Juta Pengungsi)
Negara ini menampung pengungsi dari beberapa negara Afrika, termasuk Republik Demokratik Kongo, Sudan, dan Sudan Selatan.
6. Pakistan (1,6 Juta Pengungsi)
Mirip dengan Iran, hampir seluruh pengungsi di Pakistan adalah warga Afghanistan. Mereka merupakan populasi pengungsi terbesar berdasarkan negara asal di dunia.
7. Rusia (1,2 Juta Pengungsi)
Sebagian besar pengungsi di Rusia berasal dari Ukraina, yang diinvasi Rusia tanpa alasan pada Februari 2022 dan sejak saat itu berperang.