Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Arab Saudi mengumumkan penampakan bulan sabit Dzul-Hijja, yang menandakan dimulainya bulan Dzul-Hijja, salah satu bulan paling suci dalam kalender Islam. Dengan adanya penampakan bulan sabit maka Idul Adha akan jatuh pada 16 Juni 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Hari Arafat, yang mendahului hari raya besar umat Islam, akan jatuh sehari sebelumnya pada tanggal 15 Juni.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mahkamah Agung Arab Saudi mengeluarkan pernyataan pada Rabu yang menyerukan penduduk untuk melihat bulan pada malam tanggal 6 Juni 2024. Selama Idul Adha, yang juga dikenal sebagai hari raya kurban, umat Islam berdoa bersama, melakukan kegiatan amal, dan menyembelih hewan yang biasanya adalah domba.
Haji, ziarah suci tahunan ke kota suci Mekah di Arab Saudi , dan salah satu dari lima rukun Islam, dilakukan selama bulan ini.
Sebanyak 1,2 juta lebih jemaah haji telah tiba di Arab Saudi untuk melaksanakan ibadah. Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq al-Rabiah mengatakan Arab Saudi telah memulai mensosialisasikan akan bahaya haji palsu.
Al-Rabiah menekankan pentingnya peziarah yang berpegang pada peraturan dan bekerja sama dengan otoritas yang relevan. Dia juga mencatat bahwa fasilitas di situs suci telah ditingkatkan untuk meningkatkan pengalaman peziarah.
AL ARABIYA
Pilihan editor: Prancis Akan Kirim Jet Tempur Mirage 2000 ke Ukraina