Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta -Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara atau ASEAN mengumumkan partisipasinya dalam World Expo 2025 Osaka, Kansai, Jepang. Pengumuman itu disampaikan dalam konferensi pers yang digelar di kantor Sekretariat ASEAN pada Rabu, 9 April 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Expo yang bertema "Merancang Masyarakat Masa Depan untuk Kehidupan Kita" ini akan berlangsung dari 13 April hingga 13 Oktober.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Konferensi pers dihadiri Wakil Sekretaris Jenderal (DSG) ASEAN untuk Urusan Komunitas dan Perusahaan dan Komisaris Jenderal Sekretariat ASEAN di World Expo, Nararya Soeprapto. Selain itu, ada pula Duta Besar Jepang untuk ASEAN Kiya Masahiko. Tim ASEAN Expo juga melaporkan secara langsung dari dari Osaka secara virtual.
“Dengan senang hati kami mengumumkan partisipasi ASEAN dalam World Expo 2025 Osaka,” kata Nararya.
Nararya menuturkan World Expo 2025 OsakA merupakan pameran dunia yang dikelola oleh Biro Pameran Internasional (BIE). Pameran itu berfungsi sebagai platform penting bagi negara-negara untuk berkolaborasi dalam mengatasi tantangan global.
"Kehadiran ASEAN menggarisbawahi komitmen kami untuk kawasan yang lebih terpadu, tangguh, dan berpusat pada masyarakat," ujarnya. Nararya juga berharap agar tahun ini Visi ASEAN 2045 dapat segera diadopsi.
Lebih lanjut, Nararya menjelaskan bahwa partisipasi ASEAN yang bertema "Membangun Jembatan," bertujuan untuk membina hubungan dengan negara-negara peserta, organisasi, dan masyarakat umum.
Paviliun ASEAN, Nararya menyampaikan, akan memamerkan keragaman dan dinamisme kawasan tersebut.
Selain itu, ASEAN juga akan menyoroti perannya sebagai tujuan perdagangan dan investasi utama, serta mempromosikan warisan budayanya yang kaya.
Paviliun ASEAN akan dibuka secara resmi oleh Sekretaris Jenderal ASEAN Dr Kao Kim Hourn.
"Paviliun ASEAN akan menampilkan berbagai inisiatif kerja sama, termasuk kemitraan ASEAN-Jepang, permainan interaktif seperti ASEAN Trail Challenge, dan pertunjukan budaya serta musik yang memikat,” tutur Nararya.
Mewakili Sekretariat ASEAN, Nararya menyampaikan terima kasih kepada Jepang atas bantuan dan dukungan mereka yang berharga. Dia menekankan bahwa partisipasi Jepang mewujudkan semangat “wa” (harmoni) dan “ikigai” (tujuan), yang sejalan dengan nilai-nilai dan prinsip-prinsip Komunitas ASEAN.
“Dengan dukungan dari entitas, pusat, dan pemangku kepentingan terkait, kami berupaya menjadikan Paviliun ASEAN sebagai mercusuar kolaborasi dan inovasi,” ucap Nararya.
“Sebagai Komisaris Jenderal ASEAN untuk Osaka Expo 2025, saya berharap dapat menyambut semua orang di paviliun kami.”
Tak hanya itu, Nararya juga menyambut baik peringatan Hari ASEAN ke-58 pada 8 Agustus di Jakarta dan di Osaka. Perayaan itu, jelas dia, menjadi simbol persahabatan abadi antara ASEAN dan Jepang.
Dalam kesempatan yang sama, Duta Besar Kiya Masahiko menyampaikan dukungan kuat Jepang atas partisipasi ASEAN dalam Pameran tersebut. Dia mendorong masyarakat ASEAN untuk memanfaatkan kesempatan ini guna mengunjungi Pameran dan menjelajahi seluruh Jepang.