Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Internasional

Cina Termasuk Beijing Diselimuti Badai Pasir Tebal, Jarak Pandang Terbatas

Badai pasir tebal menyelimuti sejumlah kota di Cina termasuk Beijing. Badai pasir mengganggu pemandangan.

22 Maret 2023 | 17.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Seorang wanita berjalan di depan Menara Genderang saat dilanda badai pasir di Beijing, Cina, 15 Maret 2021. Beijing biasanya menghadapi badai pasir pada bulan Maret dan April karena kedekatannya dengan gurun Gobi. REUTERS/Thomas Peter

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Ibu Kota Beijing dan beberapa provinsi di Cina sedang dilanda badai pasir tebal dan padat. Otoritas cuaca Cina menyatakan, ini akan sangat mempengaruhi jarak pandang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Observatorium Meteorologi Pusat mengeluarkan sinyal peringatan kuning dari Rabu hingga Kamis dini hari, 22-23 Maret 2023, untuk provinsi Shaanxi, Shanxi, Hebei, Heilongjiang, Jilin, Liaoning, Shandong, Henan, Jiangsu, Anhui dan Hubei.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Banyak area diperkirakan akan memiliki jarak pandang yang rendah. Peramal cuaca juga memperingatkan pengemudi tentang kecepatan. Badai pasir secara bertahap akan bergerak ke selatan dan kemudian melemah, tambah peramal cuaca.

Cina memiliki sistem peringatan cuaca berkode warna empat tingkat, dengan warna merah mewakili peringatan paling parah, diikuti oleh oranye, kuning, dan biru.

Beijing, yang juga mengeluarkan peringatan badai pasir kuning, telah mengalami badai pasir dan debu selama beberapa hari terakhir. Ini menyebabkan tingkat polusi meningkat drastis.

Foto-foto di media sosial menunjukkan orang-orang mengendarai sepeda melintasi kota di tengah pusaran debu, salah satunya menunjukkan jok sepeda tertutup pasir.

Beijing pada Rabu mencatat indeks kualitas udara 500. Menurut Pusat Pemantauan Lingkungan Ekologi Beijing, keadaan ini mendorong tingkat polusi ke 6, yang artinya sangat berbahaya bagi kesehatan manusia.

Kota ini sering menghadapi badai pasir selama Maret dan April karena letaknya yang dekat dengan gurun Gobi yang luas, serta penggundulan hutan di seluruh Cina utara.

REUTERS

Daniel Ahmad Fajri

Daniel Ahmad Fajri

Bergabung dengan Tempo pada 2021. Kini reporter di kanal Nasional untuk meliput politik dan kebijakan pemerintah. Bertugas di Istana Kepresidenan 2023-2024. Meminati isu hubungan internasional, gaya hidup, dan musik. Anggota Aliansi Jurnalis Independen.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus