Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Donald Trump menyampaikan pesan kepada Presiden Palestina Mahmoud Abbas bahwa kedutaan besar Amerika Serikat akan dipindahkan dari Tel Aviv ke Yerusalem.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pesan tersebut diteruskan juru bicara Abbas kepada media seperti dikutip Middle East Monitor, Rabu, 6 Desember 2017.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seorang pejalan kaki berjalan melewati kedutaan besar Amerika Serikat di Tel Aviv, Israel, Senin (5/8). Penutupan kantor kedutaan AS di Timur Tengah dan Afrika diperpanjang seminggu sebagai tindakan pencegahan setelah al Qaeda mengeluarkan ancaman pada hari Minggu (4/6). REUTERS/ Nir Elias
Namun demikian, Trump tidak menyebutkan hari dan tanggal pemindahan kedutaan tersebut.
"Presiden Mahmoud Abbas menerima pesan telepon dari Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang mengatakan bahwa kedutaan besarnya akan dipindahkan dari Tel Aviv ke Yerusalem," kata juru bicara Nabil Abu Rdainah dalam sebuah pernyataan.
"Presiden Abbas memperingatkan, pemindahan tersebut adalah sebuah keputusan yang bakal menimbulkan konsekwensi berbahaya. Seharusnya keputusan Amerika Serikat mempertimbangkan masalah perdamaian, keamanan dan stabilitas regional serta dunia," kata Abu Rdainah.Masyarakat Palestina mengibarkan bendera saat merayakan pelepasan semua alat pengaman di pintu masuk masjid oleh Israel di Yerusalem, 27 Juli 2017. Setelah adanya demonstrasi massa dan protes oleh otoritas agama Islam, akhirnya dibuka kembali. REUTERS/Muammar Awad
Fatah, gerakan politik pimpinan Abbas, pada Selasa 5 Desember 2017, meminta kepada seluruh warga Palestina mulai melakukan perlawanan intifada sebagai reaksi atas keputusan Amerika Serikat memindahkan kedutaan besarnya ke Yerusalem.
Sejumlah negara di berbagai belahan dunia telah memperingatkan Amerika Serikat atas pemindahan tersebut yang bakal menimbulkan konflik besar.
Menurut mereka, pemindahan kedutaan Amerika Serikat di Israel dari Tel Aviv ke Yerusalam akan merusak proses perdamaian yang telah berlangsung lama guna mengakhiri konflik selama 70 tahun.